Ilustrasi menulis alasan dan tujuan utama olahraga (freepik.com/8photo)
Kesibukan sering membuat seseorang punya sejuta alasan buat skip olahraga. Mulai dari, “Capek banget, nanti aja deh,” sampai “lagi gak mood, besok aja deh olahraganya.” Masalahnya, kalau diturutin terus, alasan itu nggak akan pernah habis. Selalu ada saja hal lain yang dianggap lebih penting daripada bergerak sebentar.
Makanya penting banget untuk punya alasan personal kenapa kamu ingin olahraga. Entah ingin lebih sehat, punya energi ekstra, nggak gampang sakit, atau sekadar ingin merasa lebih pede dengan tubuh sendiri. Alasan ini jadi semacam kompas yang bikin kamu tetap bergerak meskipun lagi super sibuk.
Tulis alasan itu di catatan HP, tempel di meja kerja, atau bahkan setel alarm dengan reminder motivasi. Saat rasa malas datang, ingat lagi alasan dan tujuan awalmu untuk olahraga. Biasanya, motivasi langsung balik dan kamu lebih semangat untuk bergerak.
Konsisten olahraga di tengah jadwal yang padat memang nggak gampang, tapi juga bukan hal mustahil. Kuncinya ada di manajemen waktu, memilih olahraga yang praktis, dan bikin kebiasaan kecil yang realistis. Ingat, tubuh tetap butuh gerak, jadi jangan tunggu sampai punya waktu luang banyak, ya! Mulai saja dari langkah kecil, karena dari situlah kebiasaan sehat terbentuk.