Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Melakukan perjalanan keliling dunia adalah salah satu keinginan setiap orang. Melihat budaya setempat, pemandangan yang berbeda serta berkenalan dengan orang baru adalah hal yang menyenangkan. Namun perlu diingat saja bahwa pergi ke luar negeri juga harus bersiap-siap dengan kondisi kesehatan.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) melaporkan setidaknya 43 sampai 79 persen pelancong yang berkunjung ke negara berpendapatan menengah ke bawah selalu mendapatkan isu kesehatan. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan hal itu.
Mulai dari iklim yang berbeda, hewan tertentu yang ada di sana, makanan yang tidak cocok hingga masalah kebersihan negara itu sendiri, bisa menyebabkan berbagai penyakit untuk para turisnya. Dilansir dari CDC dan berbagai sumber, berikut ini adalah negara-negara yang paling rawan dan sering memberikan penyakit.
1. India
India cukup terkenal untuk masalah kebersihan kotanya yang sangat rendah. Tidak salah jika para turis yang datang ke sana bisa sakit jika menuju ke area perkotaan yang kumuh.
Menurut CDC, risiko terbesar di sana adalah mendapatkan hepatitis A dan demam tifoid. Kolera pun bisa terjangkit jika makan sembarangan.
2. Indonesia
Salah satu yang paling diwaspadai dari penyakit di Indonesia adalah polio. Pelancong luar negeri yang ke sini disarankan sudah mendapatkan vaksinasi untuk menghindari penularan.
Disarankan pula untuk berjaga-jaga dengan malaria jika para turis bertujuan menyambangi area hutan. Nyamuk di sana adalah sumber utama menularnya penyakit ini.
Baca Juga: 7 Penyakit Kronis yang Bisa Kamu Dapatkan di Usia 20 sampai 30 Tahunan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Kenya
Negara di Afrika ini memiliki risiko terkena penyakit yang tinggi. Permasalahannya pula penanganan medis di sana tergolong cukup mahal: mencapai Rp200 juta menurut tulisan cosmopolitan.com.
Secara ragam penyakit Kenya tidak berbeda jauh dengan India dan Indonesia, namun ada yang perlu diwaspadai yaitu meningitis. CDC merekomendasikan memvaksinasi diri, terlebih ketika datang saat musim kemarau antara Desember hingga Juni.
4. Peru
Demam kuning cukup dikhawatirkan di sini. CDC bahkan menuliskan kondisi-kondisi seperti apakah yang sebaiknya tidak didatangi demi menghindari penyakit ini.
Bahkan negara di area Amerika Selatan ini juga umum menularkan penyakit demam berdarah dan typhoid kepada para turis. Akan sangat menyusahkan jika kamu sedang berada di area dataran tinggi karena di sana jarang ada tempat berobat.
5. Thailand
Ada dua penyakit yang diwaspadai di sini, yaitu malaria dan encephalitis Jepang. Encephalitis mudah menjangkit jika kamu mengunjungi area kumuh tanpa mendapatkan vaksinasi. Sedangkan untuk malaria, penyakit ini paling sering menyerang di area perbatasan dengan Myanmar, Kamboja dan Laos.
6. Sri Lanka
Negara di Asia Tenggara ini sering menjangkiti para turis dengan penyakit yang tak berbeda jauh dengan negara-negara tetangganya. Hanya saja, ketika artikel ini ditulis CDC melaporkan jika ada wabah demam berdarah yang melanda Sri Lanka karena sedang merebaknya nyamuk di sana. Berhati-hatilah akan hal ini.
Baca Juga: 7 Minuman Sehat Ini Menimbulkan Penyakit Bila Dikonsumsi Berlebihan