Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Memperingati Hari Ginjal Sedunia (World Kidney Day) di Bulan Maret 2018 ini, IDN Times akan membahas soal penyakit ginjal yang paling banyak merenggut nyawa penderitanya, yaitu nefropati atau gagal ginjal. Oleh karena tingkat kematian akibat penyakit ini makin meninggi dari tahun ke tahun, kamu perlu tahu bahwa semua orang dari semua usia memiliki risiko mengalaminya, sehingga kamu pun perlu tahu cara mencegahnya. Baca selengkapnya di sini ya!
1. Ginjal yang sehat tentunya bisa menjalankan fungsinya dengan baik dan lancar
seriousinjurylawyerhawaii.com Dilansir dari livestrong, ginjal yang sehat membersihkan kelebihan cairan, mineral dan produk limbah tubuh lainnya (yang dikumpulkan oleh darah) dengan cara memproduksi urin. Mereka juga membantu menyeimbangkan volume elektrolit dan mengatur kisaran pH dalam tubuh.
Pada tahap selanjutnya, ginjal akan melepaskan rennin, suatu jenis hormon sentral dalam mengendalikan tekanan darah dan berbagai fungsi fisiologis lainnya. Penyakit atau cedera tertentu bisa mencegah sebuah unit penyaringan darah ginjal, yang disebut nefron, untuk berfungsi dengan baik.
Baca juga: Apa Itu Leukimia dan Bagaimana Cara Melawannya?
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Ketika mengalami gagal ginjal, itu artinya tubuh seseorang gak lagi mengalami fase pembersihan darah yang telah disebutkan
Bila ginjal kehilangan fungsinya, cairan, garam dan limbah bisa menumpuk di aliran darah. Inilah yang disebut sebagai gagal ginjal. Para ahli dari University of Michigan Medical School telah melaporkan temuan baru mereka dalam bidang genetika: salah satu gen, ketika bermutasi, dapat menyebabkan nephronophthisis - penyebab genetik utama dalam gagal ginjal kronis, terutama pada anak-anak dan dewasa muda. Ketika mengalami gagal ginjal, seseorang harus menjalani proses medis yang dinamakan cuci darah atau hemodialysis, agar fungsi ginjal tersebut bisa tergantikan.
3. Anak muda dan dewasa muda memungkinkan untuk terkena gagal ginjal dengan berbagai penyebab khusus
Berdasarkan konsultasi pihak IDN Times dengan dr. Okky Rizka Sesarina via aplikasi Alodokter, gagal ginjal akut mendadak terjadi akibat muntah dan diare berlebihan, mengalami pendarahan banyak ataupun penyakit lain yang mendasarinya seperti gagal jantung. Sedangkan gagal ginjal kronis yang bertahap biasanya disebabkan oleh penyakit kronis yang mendasari seperti diabetes melitus, darah tinggi ataupun gagal ginjal akut yang tidak mendapat perawatan layak.
Gagal ginjal juga bisa disebabkan oleh dehidrasi parah, luka bakar, sepsis, infeksi pada ginjal, penggunaan rutin obat-obatan, kelainan genetik/bawaan dan penyakit lupus. Gagal ginjal sangat mungkin menyerang berbagai usia, karenanya anak muda dianjurkan menjalani pola hidup yang benar.
Baca juga: 7 Tanda Darurat Adanya Penyakit yang Sering Diabaikan Cewek
