TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tanoto Foundation & APRIL Bantu 500 Ton Oksigen untuk Pasien COVID-19

Bantu pasien COVID-19 dan pasokan kebutuhan oksigen nasional

Pelepasan oksigen 500 ton dari Tanoto Foundation dan PT Riau Andalan Pulp & Paper (Dok. APRIL)

Guys, kondisi Indonesia saat ini tidak sedang baik-baik saja. Dalam dua pekan terakhir, Indonesia kembali mengalami lonjakan pasien COVID-19 hingga mencapai rekor di angka 47.899 kasus/hari, kemarin Selasa (13/7/2021). Secara global, Indonesia menjadi salah satu negara yang mencetak angka positif COVID-19 tertinggi harian di dunia.

Terus meningkatnya angka kasus diperparah dengan terbatasnya fasilitas kesehatan. Rumah sakit dipadati pasien, obat-obat yang sulit dibeli karena panic buying hingga kelangkaan oksigen. Bahkan hoax seputar COVID-19 pun semakin merajalela.

Pemerintah tentu tidak tinggal diam. Sejumlah langkah strategis dilakukan mulai dari PPKM, fasilitas telekonsul gratis hingga bantuan langsung tunai. Tapi, ternyata ini tidak cukup. 

Menanggapi besarnya kebutuhan penanganan pasien, khususnya kelangkaan pasokan oksigen, Tanoto Foundation bergerak cepat dengan mendistribusikan 500 ton oksigen secara bertahap untuk disalurkan kepada rumah sakit yang membutuhkan di Pulau Jawa. Sebab, pulau Jawa diketahui sebagai pusat episentrum dan penyumbang kasus terbanyak COVID-19 saat ini.

Bagaimana sih kisah lengkap Tanoto Foundation yang membantu masyarakat dengan pasokan oksigen sebesar 500 ton? Yuk simak ceritanya di bawah!

Baca Juga: Soal Proning, Dokter RSA UGM: Pasien Sesak Napas Tetap Butuh Oksigen

1. Oksigen industri yang dikonversi untuk kebutuhan medis

Nah, meskipun bukan perusahaan penghasil oksigen medis, namun Grup APRIL lewat PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) secara sukarela memberikan pasokan gas industrinya untuk digunakan dalam pemenuhan oksigen medis nasional. Produksi gas yang dilakukan sendiri oleh penghasil kertas “PaperOne” inilah yang kemudian disalurkan oleh Tanoto Foundation untuk menambah persediaan oksigen di Pulau Jawa.

Apalagi pemerintah telah menginstruksikan agar produksi tabung oksigen untuk kebutuhan medis ditingkatkan untuk bisa mengobati pasien COVID-19. Salah satunya dengan mengalihkan kebutuhan gas industri untuk disalurkan menjadi bentuk tabung oksigen medis.

Acara pelepasan pasokan oksigen sebesar 500 ton dari pabrik PT RAPP di Pangkalan Kerinci, Provinsi Riau ke Pulau Jawa dilakukan pada Jumat (9/7/2021) lalu dan dihadiri secara virtual oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono, perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, serta jajaran direksi Grup APRIL dan Tanoto Foundation.

”Kami berharap dukungan ini dapat membantu para pasien yang tengah menjalani perawatan Covid-19. Bersama  kita pasti bisa mendukung Indonesia yang lebih baik. Kesehatan pulih, ekonomi bangkit,” ucap Chief Operating Officer PT RAPP, Eduward Ginting saat memberikan sambutan dalam pelepasan “”Oksigen untuk Indonesia dari pabrik RAPP menuju Jakarta. 

Truk berisi muatan oksigen tahap 1 membawa 100 ton pasokan oksigen dan telah tiba di Jakarta pada Minggu, (11/7/2021). Pasokan oksigen pun telah diterima oleh Kementerian Kesehatan untuk kemudian  disalurkan ke rumah sakit-rumah sakit yang membutuhkan.

2. Bantuan oksigen untuk Indonesia didistribusikan lima tahap

CEO Global Tanoto Foundation Satrio Tanudjojo saat acara pengiriman oksigen (IDN Times/Bima Anditya)

CEO Global Tanoto Foundation Satrio Tanudjojo mengatakan bahwa bantuan 500 ton oksigen ini akan dikirim dalam lima tahap dalam beberapa pekan ke depan. Harapannya oksigen dapat  segera membantu proses penyembuhan para pasien.

”Ini merupakan wujud komitmen Tanoto Foundation dalam berkontribusi menangani Covid-19 di Indonesia,” ujarnya secara virtual. Sebagai informasi, Tanoto Foundation sendiri merupakan lembaga filantropi independen dalam bidang pendidikan yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei pada tahun 1981. 

Board of Trustee Tanoto Foundation, Anderson Tanoto mengatakan pihaknya melakukan koordinasi secepat mungkin dengan menyalurkan oksigen yang diproduksi oleh pabrik PT RAPP di Pangkalan Kerinci, Riau ke pulau Jawa untuk membantu memasok oksigen bagi rumah sakit yang  membutuhkan dibawah koordinasi Kementerian Kesehatan.

“Kami berterima kasih atas dukungan Kementerian Perindustrian dan Kementerian Kesehatan sehingga kurang dari 36 jam, kami dapat mengangkut dan mendistribusikan oksigen tersebut ke pulau Jawa,” ujarnya dalam keterangan resmi.

3. Bantuan oksigen sangat dibutuhkan di Jawa-Bali

Wamenkes, dr Dante saat memberikan sambutan (IDN Times/Bima Anditya)

Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono mengakui bahwa ketersediaan oksigen merupakan hal yang esensial dan harus segera dipenuhi di tengah kenaikan kasus COVID-19. Pasalnya, mayoritas pasien saat ini mengalami masalah paru-paru akibat dari infeksi COVID-19, sehingga membutuhkan oksigen untuk membantu pernafasan pasien, khususnya di Jawa dan Bali.

Saat ini, Dante menjabarkan bahwa kapasitas produksi oksigen di Jawa saat ini mencapai 1.400 ton/hari, sementara yang dibutuhkan untuk Pulau Jawa-Bali saat sekitar 2.600 ton/hari. Dengan demikian, masih ada kekurangan sekitar 700 ton sehari.

Oleh karena itu, Wamenkes mengapresiasi bantuan kemanusiaan yang diberikan Tanoto Foundation dan mitra kerja PT Riau Pulp and Paper (Grup APRIL) dalam upaya pemenuhan oksigen medis khususnya untuk rumah sakit-rumah sakit di Jawa Bali.

”Bantuan supply oksigen dari Tanoto Foundation dan Grup APRIL ini sangat bermanfaat bagi kita semua, 500 ton bukan sekedar angka tetapi 500 ton ini sangat penting untuk mengurangi fatalitas bagi pasien yang sedang sesak di rumah sakit, ruang isolasi maupun di rumah,” tutur Dante.

Baca Juga: Kasus COVID-19 Terus Melonjak, Stok Oksigen Habis Lebih Cepat

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya