TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Jenis Daging Hewan Ini Dapat Menyebarkan Virus, Apa Saja?

Semuanya merupakan makanan favorit

Unsplash/Jez Timms

Beberapa hewan konsumsi ternyata dapat membawa virus yang bisa merugikan kesehatan manusia, termasuk hewan ternak. Pengelolaan ternak dan kualitas hewan konsumsi yang kurang bagus menjadi salah satu faktor terjangkitnya hewan-hewan tersebut dari virus.

Inilah lima jenis daging hewan yang bisa menyebarkan virus. Apa saja?

1. Sapi

Unsplash/Andy Kelly

Sapi merupakan hewan ternak konsumsi yang paling umum dan paling banyak di konsumsi di dunia. Jumlahnya yang melimpah membuat harga daging sapi cenderung stabil di seluruh dunia, kecuali di daerah-daerah yang memang tidak memiliki akses untuk masuknya daging sapi.

Namun, sapi juga dapat terjangkit beberapa penyakit yang mematikan dan dapat berakibat fatal bagi manusia. Antraks dan sapi gila merupakan dua di antara beberapa penyakit menular mematikan yang bisa ditularkan ke manusia.

Untuk virusnya sendiri, sapi juga bisa terjangkit oleh BLV (bovine leukemia virus), yakni virus kanker yang biasanya menyerang organ-organ sapi. Menurut IFL Science yang termuat dalam lamannya, para ilmuwan dan pakar kesehatan telah mengindikasikan BLV sebagai virus yang dapat ditularkan ke manusia.

Hal ini didapat dari penelitian yang dilakukan di Universitas California, Barkeley, Amerika Serikat. Kesimpulan dari penelitian tersebut mengungkapkan bahwa BLV pada sapi bisa meningkatkan risiko kanker payudara pada manusia.

Baca Juga: Dalam 7 Hari Virus Corona Diklaim Mati Sendiri, Ini Jenis Perawatannya

2. Ayam

Unsplash/Brett Jordan

Selain daging sapi, daging ayam juga dapat menyebarkan virus yang sangat mematikan. Flu burung atau avian flu merupakan salah satu virus mematikan yang sempat membuat panik dunia.

Gejala ringan dari virus ini, yaitu demam, nyeri otot, dan pusing layaknya flu biasa. Namun, jika sudah mencapai fase berikutnya, gejala bisa menjadi lebih berat seperti gagal napas, kejang, bahkan kematian.

Virus yang sempat mewabah beberapa tahun silam ini juga sempat dianggap sebagai virus mematikan dengan tingkat fatality atau kematian yang sangat tinggi. Seluruh negara di dunia saat itu meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah flu burung masuk dan menyebar.

3. Babi

Unsplash/Amber Kipp

Daging babi juga merupakan daging konsumsi yang sangat banyak dikonsumsi di dunia, terutama di Eropa, Amerika Serikat, Amerika Latin, Australia, Tiongkok, Jepang, Korea, dan masih banyak lagi.

Namun, beberapa tahun silam, beberapa peternakan babi yang tersebar di seluruh dunia juga diserang dengan virus, lazim disebut dengan virus babi.

Seperti diberitakan dalam Nature, meskipun tidak ada laporan korban serius pada manusia, virus babi menyebabkan kerugian ekonomi yang luar biasa terhadap para peternak babi.

Kerugian ekonomi di seluruh dunia diperkirakan mencapai ratusan juta dolar. Beruntung, para ilmuwan dan pakar biologi telah menemukan obat dan vaksin untuk babi-babi yang rentan terpapar virus.

4. Kambing dan Domba

Unsplash/Nandhu Kumar

Kambing dan domba merupakan hewan ternak favorit bagi banyak orang. Selain harganya stabil, rasa dagingnya juga khas dan sedap di lidah. Di Eropa, domba bahkan dijadikan konsumsi pada acara-acara khusus.

Namun, sayangnya, kambing dan domba juga tak lepas dari virus yang cukup berbahaya. Virus yang kerap menyerang kambing dan domba yaitu virus orf, virus yang menyebabkan penyakit atau infeksi pada mulut, kulit, dan beberapa organ lainnya.

CDC dalam lamannya menjelaskan bahwa manusia yang tertular virus orf biasanya memiliki gejala demam, kelelahan hebat, dan pembengkakan kelenjar getah bening. Orang yang terinfeksi virus ini juga akan mengalami luka dan lesi (kulit bernanah) pada lapisan epidermis kulit.

Baca Juga: 3 Golongan Orang yang Paling Rentan Terserang Virus Corona, Hati-hati!

Verified Writer

Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya