TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hati-hati! Ini 5 Masalah Kesehatan Akibat Kelebihan Asupan Vitamin C

Tetap konsumsi dalam jumlah yang tepat ya

unsplash.com/Bruna Branco

Vitamin C adalah nutrisi penting yang biasanya terdapat dalam buah dan sayuran. Vitamin C memiliki peran yang sangat penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh agar terhindar dari penyakit. Selain itu, vitamin C juga memainkan peran penting dalam penyembuhan luka, menjaga tulang tetap kuat, dan meningkatkan fungsi otak.

Karenanya, vitamin C menjadi suplemen yang banyak diburu, terutama di musim pancaroba atau ketika sejumlah penyakit mewabah. Terlebih menurut jurnal The Cochrane Database of Systematic Reviews vitamin C terbukti mampu mencegah flu. Kendati demikian, asupan vitamin C yang berlebihan justru dapat menimbulkan sejumlah efek samping bagi tubuh berupa gangguan kesehatan seperti berikut ini.

1. Mengalami batu ginjal

bustle.com

Melansir dari Medical News Today, para dokter percaya bahwa terlalu banyak mengonsumsi suplemen vitamin C dapat menyebabkan seseorang mengeluarkan senyawa oksalat dan asam urat dalam urin. Senyawa ini bisa memicu pembentukan batu ginjal.

Menurut sebuah studi kasus dalam jurnal Kidney International melaporkan bahwa terdapat seorang perempuan yang menderita batu ginjal setelah mengonsumsi 4 g atau lebih vitamin C setiap hari selama 4 bulan. 

Kendati demikian, para peneliti mengatakan bahwa orang yang memiliki riwayat batu ginjal lebih berisiko mengalami pembentukan batu ginjal ketika mengonsumsi vitamin C dalam jumlah besar.

Baca Juga: Siap Tangkal Virus Corona! 7 Vitamin untuk Tingkatkan Imunitas Tubuh

2. Gangguan pencernaan

healthxchange.sg

Efek samping yang paling umum dari kelebihan asupan vitamin C adalah wegangguan pencernaan. Tapi secara umum, efek samping ini tidak terjadi karena makan makanan yang mengandung vitamin C, melainkan karena mengonsumsi vitamin C dalam bentuk suplemen.

Seseorang kemungkinan besar akan mengalami gangguan pencernaan jika mengonsumsi lebih dari 2.000 mg vitamin C dalam sehari. Padahal ambang batas konsumsi vitamin C yang dapat diterima oleh tubuh adalah 2.000 mg per hari.

Gejala masalah pencernaan paling umum dari kelebihan asupan vitamin C adalah diare dan mual. Selain itu, kelebihan asupan vitamin C juga berpotensi menyebabkan refluks asam.

3. Menyebabkan osteofit

arizonafootdoctors.com

Menurut Arthritis Foundation, sebuah studi menemukan bahwa adanya kadar vitamin C yang sangat tinggi dalam tubuh meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami taji tulang atau osteofit.

Kendati demikian, sumber yang sama juga mengatakan bahwa terdapat sebuah studi yang menemukan bahwa orang-orang dengan kadar vitamin C rendah memiliki risiko lebih tinggi terkena rheumatoid arthritis, yaitu masalah persendian yang cukup membuat penderitanya tersiksa.

Temuan ini menekankan perlunya asupan vitamin C dalam jumlah yang tepat, yaitu tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit.

4. Gangguan efektivitas niacin-simvastatin

Medicalnewstoday.com

Konsumsi suplemen vitamin C dapat mengganggu kemampuan tubuh dalam meningkatkan kolesterol HDL (high density lipoprotein) pada orang yang menggunakan obat kombinasi niacin-simvastatin. Obat ini menggabungkan vitamin niacin dengan statin simvastatin, yang biasanya digunakan oleh orang-orang untuk mengobati kolesterol tinggi.

Padahal menurut medis, kolesterol HDL dianggap sebagai kolesterol “baik” karena mengurangi jumlah kolesterol berbahaya dalam darah. Untuk itu, pasien perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika ingin mengonsumsi suplemen vitamin C dan niacin-simvastatin.

Baca Juga: Ini 9 Efek Samping Suntik Vitamin C, di Balik Manfaat yang Diharapkan

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya