TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Punya Gangguan Ginjal? 8 Makanan ini Harus Dihindari

Mencegah lebih baik daripada mengobati

unsplash.com/averey

Ginjal adalah salah satu organ tubuh yang berbentuk menyerupai kacang. Ginjal memiliki fungsi yang sangat krusial bagi tubuh. Mulai dari organisator darah, menyaring kotoran, menjaga keseimbangan cairan, memproduksi hormon dan lain-lain.

Ketika terdapat masalah pada ginjal, cairan dan limbah dapat menumpuk dalam darah. Langkah antisipasi salah satunya dengan menjaga asupan makanan. Melansir Health Line, inilah 8 makanan yang mesti di hindari oleh orang yang memiliki masalah kesehatan pada ginjal.

1. Alpukat

unsplash.com/thoughtcatalog

150 gram alpukat mengandung 727 mg kalium. Bagi penderita gagal ginjal, kalium adalah salah satu zat yang mesti dikurangi. Karena ginjal akan kesulitan mengolah kalium yang berlebih, dampaknya bisa menyumbang penyakit lain, seperti hiperkalemia (kelebihan kalium) serta melambatnya detak jantung.

2. Roti gandum

unsplash.com/wesual

Roti tepung lebih disarankan bagi penderita masalah kesehatan ginjal ketimbang roti gandum. Karena, fosfor dan kalium pada gandum yang notabene jenis tanaman biji-bijian lebih banyak, ginjal akan kesulitan untuk mengolahnya. Terlepas dari itu, kamu masih bisa mengonsumsi jenis roti apa pun kok, asalkan pilih jenis roti yang kandungan natriumnya lebih rendah.

3. Nasi merah

unsplash.com/junkanoo_media

Nasi merah mengandung fosfor dan potasium lebih tinggi dibandingkan dengan nasi putih. Sebagai perbandingan saja, nasi merah mengandung 150 mg fosfor dan 154 mg potasium, sedangkan nasi putih hanya 69 mg fosfor dan 54 mg potasium. Sebenarnya kamu masih bisa mengonsumsi nasi merah namun mesti tetap dalam porsi yang terukur.

Baca Juga: Vidi Aldiano Divonis Kanker Ginjal, Waspada 7 Gejala Kanker Ini

4. Pisang

unsplash.com/shootdelicious

Umumnya, orang yang memiliki masalah kesehatan pada ginjal memiliki kadar potasium yang cukup tinggi dalam darahnya. Pisang adalah salah satu jenis buah-buahan yang mengandung potasium cukup tinggi. Dengan jumlah potasium yang mencapai 422 mg pada satu buah pisang berukuran sedang, tentu dapat menyumbang jumlah potasium cukup banyak pada tubuh. Oleh sebab itu, penderita penyakit ginjal mesti menghindari mengonsumsi pisang, terlebih dalam jumlah banyak.

5. Jeruk

unsplash.com/republica

Jeruk di kenal dengan kandungan vitamin C-nya yang sangat tinggi. Ternyata gak hanya vitamin C, kalium pada jeruk pun terbilang cukup banyak. 184 gram jeruk saja mengandung 333 mg kalium. Sebagai alternatif, penderita gangguan ginjal disarankan mengonsumsi anggur, apel dan cranberry saja, karena kandungan kaliumnya terbilang lebih rendah.

6. Daging olahan

unsplash.com/louishansel

Sosis, dendeng, bacon dan pepperoni adalah jenis-jenis makanan berbahan daging yang di olah sedemikian rupa. Garam yang notabene mengandung natrium sangat banyak menjadi bumbu utama pengolahan makanan cepat saji seperti ini. Saat kamu mengonsumsinya pun akan kesulitan untuk mengukur seberapa banyak kandungan natrium yang telah masuk ke dalam tubuh. Solusinya, lebih baik menghindari makanan-makanan olahan seperti ini.

7. Aprikot

unsplash.com/pgonyea

Buah yang bernama Latin prunus armeniaca ini kaya akan vitamin C, serat dan vitamin A.  Gak hanya itu, potasium pada buah aprikot pun terbilang cukup tinggi. Satu cangkir aprikot segar mengandung 427 mg potasium dan satu cangkir aprikot kering mengandung 1500 mg potasium. Artinya, mengonsumsi aprikot kering telah menyumbang 75% kebutuhan kalium harian (2000 mg kalium per hari).

Baca Juga: Waspada! 10 Gejala Kanker Ginjal Ini Jarang Disadari Orang Awam

Verified Writer

Ineu Nursetiawati

Menulis adalah bekerja untuk keabadian بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya