TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Metode Tes COVID-19 Baru Cuma dalam 15 Menit, Seberapa Akurat?

Alat dapat dibeli dengan harga sekitar Rp75 ribu

Berbagai sumber

Semakin melonjaknya kasus COVID-19 di seluruh dunia membuat para ahli tak henti-henti berinovasi untuk mengatasi pandemik ini. Salah satunya adalah dengan terus mengembangkan tes untuk menguji COVID-19.

Pada Rabu (26/8/2020), Food and Drugs Administration (FDA) Amerika Serikat telah menyetujui rapid test COVID-19 berbasis antigen baru bernama BinaxNOW. Perusahaan pengembangnya, Abbott mengklaim bahwa alat tersebut mampu memberikan hasil hanya dalam waktu 15 menit. 

Ingin tahu seperti apa mekanisme alat ini dan seberapa akurat hasil yang dikeluarkannya? Simak penjelasan berikut ini!

Baca Juga: 7 Tips Memakai Face Shield yang Benar agar Terhindar dari COVID-19

1. Mengenal BinaxNOW, rapid test yang hanya memakan waktu 15 menit

bioworld.com

Alat yang dibuat oleh BinaxNOW ini bersifat portabel karena ukurannya yang kecil, yaitu seperti kartu kredit. Tepat di permukaan atas kartu tersebut, terdapat strip yang akan menunjukkan hasil tesmu positif atau negatif. 

Dilansir The Conversation, penggunaannya pun sederhana dan tidak memerlukan proses dari laboratorium atau mesin tertentu. Untuk melakukan tes ini, petugas medis akan mengambil sampel lendir dari lubang hidungmu. Setelahnya cairan tersebut dicampur dengan bahan kimia di atas kartu tes.

Dalam kurun waktu 15 menit, strip pada kartu akan menunjukkan hasil tes. Jika ada dua garis merah, berarti kamu positif. Sedangkan jika hanya ada satu garis, artinya hasil tesmu negatif.

Menurut laporan Reuters, kartu rapid test ini juga tersambung dengan aplikasi. Tujuannya adalah untuk menyimpan database dan menunjukkan riwayat tes setiap orang. BinaxNOW menyebutkan bahwa ini berguna sebagai bukti ketika orang akan bepergian atau melakukan hal lain yang membutuhkan rapid test. 

2. Seberapa akuratkah BinaxNOW?

vox.com

Perlu diketahui rapid test berbasis antigen berbeda dengan rapid test antibodi. Antigen mengambil sampel dari orofaring atau nasofaring, seperti tes PCR. Sedangkan tes antibodi mengambil sampel darah. Itulah kenapa rapid test antigen lebih akurat karena ia menyasar saluran pernapasan, tempat virus corona atau SARS-CoV-2 berkembang biak di tubuh. 

Lalu yang paling penting adalah seberapa akuratkah BinaxNOW, rapid test yang berbasis antigen ini?

Dilansir The Conversation, Abbott mengklaim bahwa mereka telah membandingkan akurasinya dengan tes PCR. Untuk kasus yang positif, hasil BinaxNOW 97,1 persen sama dengan tes PCR. Sedangkan untuk mendeteksi kasus negatif, akurasi alat tersebut mencapai 98,5 persen jika dibandingkan dengan PCR. 

Walaupun begitu, persentase akurasi bisa lebih rendah dari angka yang dipatok. Karena alat ini merupakan rapid test, masih ada kemungkinan untuk false negative dan false positive. FDA pun belum memberikan pernyataan resmi mengenai hal ini. 

Baca Juga: Mengenal Happy Hypoxia, Gejala Tak Biasa COVID-19 yang Ancam Nyawa

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya