7 Penyebab Ingatan Jangka Pendekmu Memburuk, Sudah Umum Terjadi

2. Kondisi kesehatan mental

Orang cenderung tidak menyadari bahwa dirinya sedang depresi. Berita yang lebih buruknya, depresi juga akan merusak otak dan memori seperti yang disampaikan dr. Amen.

Karena itu, benar-benar memperhatikan dan menyadari kondisi kesehatan mental sendiri sangat perlu dilakukan. Bila kamu mengalami stres kronis, gangguan kecemasan, maupun depresi, jangan ragu untuk segera mencari bantuan dari pihak profesional.

3. Kurang tidur

Dr. Amen mengatakan bahwa saat tidurmu kurang dari 7 jam setiap malamnya, sesungguhnya kamu sedang membahayakan diri sendiri. Pada malam hari, otak melakukan 'pembersihan diri' sehingga memori pun dapat terjaga dengan baik. Kalau setiap malam kamu justru memaksa otak untuk bekerja lebih aktif dari biasanya, tak heran bila kamu jadi mudah lupa.

4. Hipotiroidisme

Kelenjar tiroid yang bekerja dengan kurang aktif, maka segala fungsi tubuh pun jadi ikut menurun. Sistem pencernaanmu jadi kacau sehingga kamu mengalami konstipasi, pertumbuhan sel jadi lebih lambat sehingga rambut jadi lebih banyak yang rontok, hingga ingatanmu jadi ikut terganggu sehingga lebih sering lupa. 

5. Diet yang buruk

Inflamasi tak memberikan benefit apa pun baik bagi fisik maupun otakmu. Dr. Amen mengatakan bahwa semakin tinggi peradangan yang terjadi di dalam tubuh, semakin buruk pula dampaknya pada memorimu.

Untuk itu, menghindari makanan yang dapat memicu peradangan seperti tinggi gula maupun junk food adalah cara yang tepat. Selain itu, kamu juga bisa mencoba diet Mediterania dan memperbanyak konsumsi minyak ikan dan probiotik.

6. Penyalahgunaan zat

Bagaimanapun, bahan-bahan yang termasuk dalam narkotika dan obat-obatan terlarang tidak sebaiknya dipergunakan dengan semena-mena. Ganja misalnya, memiliki sifat destruktif pada ingatan. Pun demikian dengan alkohol yang akan membuat otakmu jadi lebih 'tua' dari semestinya.