Dalam jangka pendek, kamu mungkin tidak merasakan tanda atau gejala apa pun akibat kurangnya asupan protein. Namun, jika kebutuhan protein tidak terpenuhi dalam waktu lama, tanda-tanda kekurangan protein bisa mulai muncul, seperti:
Kuku dan/atau rambut rapuh.
Tulang mudah patah.
Kehilangan massa otot.
Otot atau tubuh secara umum terasa lemah.
Rasa lapar yang berlebihan.
Selain itu, kamu juga dapat mengalami perubahan seperti:
Seiring waktu, kekurangan protein dapat menyebabkan:
Protein memiliki beragam fungsi bagi tubuh, salah satunya untuk pertumbuhan jaringan. Kekurangan asupan protein dapat mengganggu fungsi normal tubuh. Jika kamu merasa mengalami beberapa gejala di atas, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi. Ini membantu menentukan langkah selanjutnya untuk pemeriksaan dan/atau penanganan.
Referensi
"The Effects of Protein Deficiency." Verywell Fit. Diakses November 2025.
"What Happens to Your Body When You Don’t Get Enough Protein." Verywell Health. Diakses November 2025.
"Signs and Symptoms of Protein Deficiency." Healthline. Diakses November 2025.
"Signs You're Not Getting Enough Protein." WebMD. Diakses November 2025.
"Protein Deficiency: Signs, Causes, and Treatment." GoodRx. Diakses November 2025.