Antibiotik merupakan obat yang tidak boleh sembarangan digunakan, apalagi tanpa pengawasan dari dokter. Antibiotik termasuk obat keras, penggunaanya harus tepat dosis dan penggunaannya dalam waktu lama dapat menyebabkan resistansi.
Sediaan antibiotik ada beberapa, yaitu sediaan oral (obat yang diminum) dan sediaan topikal (obat oles).
Antibiotik oral sering kali diresepkan dokter untuk mengobati infeksi bakteri secara sistemik, sedangkan antibiotik oles diresepkan untuk penggunaan lokal. Lalu, bagaimana efek resistansi antara kedua sediaan obat antibiotik tersebut? Apakah sama?