Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah Demam Boleh Mandi? Simak Penjelasan dan Efeknya

ilustrasi demam (freepik.com/freepik)
ilustrasi demam (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • Mandi saat demam bisa membantu meredakan ketidaknyamanan dan membuat tubuh terasa lebih segar dan rileks.
  • Waktu yang tepat untuk mandi saat demam adalah saat suhu tubuh mulai stabil atau menurun, dan durasi mandi sekitar 5-10 menit.
  • Mandi air hangat atau dengan campuran bahan alami seperti garam epsom dan jahe dapat membantu meredakan demam secara alami.

Saat tubuh terasa lemas, suhu badan naik, dan kepala mulai berat, banyak orang memilih langsung beristirahat total. Namun, di tengah kondisi yang tidak nyaman ini, muncul satu dilema umum, apakah mandi justru akan memperparah kondisi atau malah bisa membantu meredakan demamnya? Kebingungan ini sering muncul karena ada anggapan bahwa mandi saat demam bisa membuat badan “makin masuk angin”. Di sisi lain, ada yang merasa lebih segar setelah mandi.

Apakah demam boleh mandi? Faktanya, mandi bisa memberikan efek positif jika dilakukan dengan cara tepat dan mempertimbangkan suhu air yang digunakan. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini untuk tahu kapan sebaiknya mandi saat demam dan bagaimana caranya tepatnya agar tetap aman bagi tubuh!

Apakah demam boleh mandi?

Saat tubuh mengalami demam, mandi sebenarnya bisa menjadi salah satu cara untuk membantu meredakan ketidaknyamanan. Mandi dengan air hangat atau suam-suam kuku diketahui mampu menurunkan suhu tubuh secara bertahap, meredakan ketegangan otot, serta membuatnya terasa lebih segar dan rileks. Tak hanya itu, mandi juga membantu membersihkan keringat dan kotoran yang menumpuk di kulit. Cara ini dapat meningkatkan rasa nyaman dan mendukung kualitas istirahat.

Namun, ada juga pendapat yang menyarankan untuk lebih berhati-hati, terutama dalam memilih suhu air. Beberapa orang mungkin bertanya-tanya, apakah saat demam boleh mandi air dingin? Meskipun tujuannya untuk menurunkan suhu tubuh, mandi air dingin justru bisa menyebabkan tubuh menggigil dan meningkatkan suhu inti. Secara tidak langsung cara tersebut justru memperparah kondisimu. Jadi, bisa disimpulkan bawah mandi saat demam sebetulnya tetap aman, asalkan dilakukan dengan air hangat dan dalam durasi waja.

Waktu yang tepat untuk mandi saat demam

ilustrasi mandi (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi mandi (pexels.com/Ron Lach)

Mandi saat demam memang bisa memberikan rasa nyaman. Namun, waktunya harus diperhatikan supaya tidak memperburuk kondisimu.

Waktu yang tepat untuk mandi ketika demam yakni saat suhu tubuh mulai stabil atau menurun dan kamu tidak mengalami menggigil hebat. Jika tubuh masih menggigil karena demam tinggi, mandi justru bisa memperparah kondisi dan membuatmu merasa makin tidak nyaman.

Selain itu, penting juga memperhatikan kondisi fisik secara keseluruhan. Jika kamu merasa sangat lemas atau pusing, sebaiknya tunda mandi dan pilih membersihkan tubuh dengan lap hangat agar terhindar dari gangguan kesehatan berkelanjutan. Hal yang sama berlaku jika kamu memiliki luka terbuka atau infeksi kulit. Mandi justru bisa memperburuk kondisi tersebut.

Terlepas dari itu, disarankan untuk membatasi durasi mandi sekitar 5—10 menit. Waktu tersebut mestinya cukup untuk menyegarkan tanpa membuat tubuh kelelahan. Intinya, mandi saat demam boleh dilakukan asalkan waktunya tepat dan dilakukan dengan cara aman.

Cara mandi yang ideal untuk bantu menurunkan demam

Beberapa jenis mandi bisa membantu meredakan demam secara alami, asalkan dilakukan dengan cara tepat. Mandi air hangat masih menjadi pilihan paling aman karena dapat membantu menurunkan suhu tubuh secara perlahan tanpa menyebabkan tubuh menggigil. Namun, ada juga alternatif seperti mandi dengan campuran bahan alami yang dipercaya membantu meringankan nyeri, meningkatkan sirkulasi, dan membuat tubuh lebih rileks saat sedang demam.

Salah satu contohnya mandi dengan garam epsom. Cara ini bisa membantu meredakan pegal-pegal dan membuat tubuh lebih nyaman. Langkahnya, cukup campurkan 2 cangkir garam epsom ke dalam air hangat, lalu tambahkan 1 sdm minyak kelapa dan beberapa tetes minyak esensial seperti lavender jika suka. Mandilah selama 5—15 menit supaya tubuh lebih nyaman dan tidur lebih nyenyak.

Selain itu, ada juga mandi jahe yang dipercaya bisa merangsang keringat dan membantu proses detoksifikasi saat demam. Caranya, campurkan jahe bubuk, garam laut, dan sedikit cuka apel ke dalam air hangat, lalu berendam selama 20—30 menit sambil tetap menjaga asupan air putih agar tidak dehidrasi. Namun, ingat, hentikan mandi jika tubuh mulai menggigil atau terasa lemah, ya.

Itulah penjelasan seputar pertanyaan apakah demam boleh mandi. Dengan memilih suhu air yang tepat dan cara aman, kamu tetap bisa menjaga kebersihan dan kenyamanan tubuh meski sedang demam. Jangan lupa selalu dengarkan sinyal dari tubuhmu, ya!

Referensi

"Can You Take a Bath When You Have a Fever?". AI Care. Diakses Juli 2025.

"Let's Put Fever Into Perspective: Fever Myths and Facts". Sanitas Medical Center. Diakses Juli 2025.

"Should You Take a Bath with a Fever: Good or Bad?". Urban Ice Tribe. Diakses Juli 2025.

"Should you take a bath if you have a cold?". Vinmec. Diakses Juli 2025.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Delvia Y Oktaviani
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us