5 Masalah Kesehatan Reproduksi Ini Bikin Telat Haid, Jangan Sepelekan!

Beda dengan hamil, lho

Para perempuan pasti pernah merasakan cemas atau khawatir ketika telat haid, apalagi jika tidak berencana untuk hamil. Namun, tahukah kamu bahwa datang bulan yang terlambat bisa disebabkan banyak hal, bukan hanya karena kehamilan? Bisa jadi ada masalah kesehatan reproduksi yang sedang kamu alami, tanpa disadari.

Masalah kesehatan reproduksi perempuan bisa berdampak buruk pada kesuburan dan kesehatan. Oleh karena itu, kamu harus mengetahui apa saja masalah kesehatan yang bisa membuat haid terlambat dan bagaimana cara mengatasinya. Yuk, simak artikel ini!

1. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)

5 Masalah Kesehatan Reproduksi Ini Bikin Telat Haid, Jangan Sepelekan!ilustrasi PCOS (commons.wikimedia.org/BruceBlaus)

PCOS adalah kondisi yang ditandai dengan adanya kista di ovarium yang mengganggu produksi hormon dan ovulasi. Masalah ini dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur, berat badan naik, muncul jerawat, pertumbuhan rambut berlebih, dan kesulitan hamil. PCOS juga dapat meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, dan kanker endometrium.

Penyebab PCOS belum diketahui pasti. Namun, diduga ada faktor genetik dan lingkungan yang berperan. Sementara itu, pengobatan PCOS biasanya melibatkan perubahan gaya hidup, obat-obatan, dan prosedur medis.

2. Endometriosis

5 Masalah Kesehatan Reproduksi Ini Bikin Telat Haid, Jangan Sepelekan!ilustrasi endometriosis (commons.wikimedia.org/Vega asensio)

Endometriosis adalah kondisi yang terjadi ketika jaringan yang biasanya melapisi rahim tumbuh di luar rahim, seperti di ovarium, tuba falopi, atau panggul. Endometriosis bisa menyebabkan nyeri hebat saat menstruasi, hubungan seksual, buang air kecil, atau buang air besar.

Endometriosis juga bisa menyebabkan pendarahan abnormal, infertilitas, dan komplikasi kehamilan. Penyebab endometriosis belum diketahui pasti, tapi ada beberapa teori yang mencoba menjelaskannya, seperti teori retrograde menstruation, teori metaplasia, dan teori imunologis. Pengobatan endometriosis bisa meliputi obat-obatan, terapi hormonal, dan operasi.

Baca Juga: Apa Saja Efek Samping Minum Kopi saat Haid?

3. Tiroid yang tidak seimbang

5 Masalah Kesehatan Reproduksi Ini Bikin Telat Haid, Jangan Sepelekan!ilustrasi tiroid (commons.wikimedia.org/Laboratoires Servier)

Tiroid adalah kelenjar yang menghasilkan hormon yang mengatur metabolisme, suhu tubuh, denyut jantung, dan fungsi tubuh lainnya. Tiroid terlalu aktif (hipertiroidisme) maupun terlalu lambat (hipotiroidisme) dapat menyebabkan gangguan pada siklus menstruasi.

Hipertiroidisme dapat menyebabkan menstruasi lebih jarang, atau bahkan berhenti sama sekali. Di sisi lain, hipotiroidisme dapat menyebabkan menstruasi lebih sering, lebih berat, atau lebih lama.

Penyebab gangguan tiroid bisa bervariasi, seperti penyakit autoimun, defisiensi yodium, tumor, atau obat-obatan. Pengobatan gangguan tiroid tergantung pada jenis dan tingkat keparahannya, bisa melibatkan obat-obatan, terapi radioaktif, atau operasi.

4. Premature ovarian failure (POF)

5 Masalah Kesehatan Reproduksi Ini Bikin Telat Haid, Jangan Sepelekan!ilustrasi POF (pexels.com/Kindel Media)

POF adalah kondisi yang terjadi ketika ovarium berhenti berfungsi sebelum usia 40 tahun. POF dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur atau berhenti sama sekali, gejala menopause dini, infertilitas, dan komplikasi kesehatan jangka panjang, seperti osteoporosis, penyakit jantung, dan depresi.

Penyebab POF ada bermacam-macam, seperti faktor genetik, autoimun, infeksi, atau pengobatan kanker. Pengobatan POF bertujuan untuk mengatasi gejala-gejala yang timbul, seperti terapi hormon, suplemen kalsium dan vitamin D, dan konseling.

5. Tumor hipofisis

5 Masalah Kesehatan Reproduksi Ini Bikin Telat Haid, Jangan Sepelekan!ilustrasi tumor hipfosis (commons.wikimedia.org/OpenStax College)

Hipofisis adalah kelenjar yang mengontrol produksi dan pelepasan hormon-hormon penting, termasuk hormon yang mengatur siklus menstruasi. Jika ada tumor yang tumbuh di hipofisis, tumor akan menyebabkan gangguan pada fungsi kelenjar ini. Tumor hipofisis dapat menyebabkan menstruasi tidak teratur, berhenti, atau meningkat.

Tumor hipofisis juga bisa menyebabkan gejala lain, seperti sakit kepala, gangguan penglihatan, perubahan suasana hati, pertumbuhan payudara, atau produksi ASI yang tidak normal. Penyebab tumor hipofisis belum diketahui pasti, tapi ada beberapa faktor risiko yang diduga berpengaruh, seperti riwayat keluarga, paparan radiasi, atau penggunaan obat-obatan tertentu. Pengobatan tumor hipofisis bisa meliputi obat-obatan, radioterapi, atau operasi.

Jika kamu mengalami keterlambatan haid yang sering atau berkepanjangan, sebaiknya kamu segera berkonsultasi dengan dokter. Dengan begitu, kamu bisa tahu apa penyebab pastinya dan mendapatkan pengobatan yang tepat. Jangan biarkan masalah ini mengganggu kesehatanmu, ya!

Baca Juga: 2 Perbedaan Telat Haid karena Stres dan karena Hamil

Agam Praminsya Photo Verified Writer Agam Praminsya

Tidak ingin menjadi penulis maupun pembaca, aku hanya ingin menjadi pemilik hatimu selama-lamanya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya