Cara Membaca Monitor Rumah Sakit di Samping Tempat Tidur Pasien

Intinya sih...
- Monitor tanda vital elektronik yang paling dasar menampilkan detak jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh.
- Model yang lebih canggih juga bisa menampilkan seberapa banyak oksigen di dalam darah dan seberapa cepat pernapasan.
- Monitor akan mengeluarkan suara peringatan jika salah satu tanda vital berada di bawah batas aman.
Monitor tanda vital elektronik telah umum digunakan di rumah sakit selama lebih dari 40 tahun. Saat kamu atau orang terdekat dirawat di rumah sakit, kamu mungkin akan memperhatikan alat ini dan bertanya-tanya apa arti angka yang tertera di sana.
Ada berbagai merek dan model monitor tanda vital, tetapi kebanyakan memiliki cara kerja yang serupa.
1. Cara kerja monitor vital sign
Sensor kecil yang terhubung ke tubuhmu mengirimkan informasi ke monitor. Beberapa sensor berbentuk stiker yang menempel di kulit, sementara yang lain bisa dijepit di salah satu jari.
Monitor jantung elektronik pertama kali ditemukan pada tahun 1949 dan saat ini sudah banyak mengalami perubahan. Bahkan, tak sedikit yang menggunakan teknologi layar sentuh dan dapat mengirimkan informasi secara nirkabel.
Monitor paling dasar menampilkan detak jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh. Model yang lebih canggih juga bisa menampilkan seberapa banyak oksigen di dalam darah dan seberapa cepat kamu bernapas. Beberapa bahkan bisa menunjukkan tekanan di otak atau seberapa banyak karbon dioksida yang kamu keluarkan. Monitor akan mengeluarkan suara peringatan jika salah satu tanda vitalmu berada di bawah batas aman.
2. Cara membaca
Dokter, perawat, dan tenaga medis lainnya harus menjalani pelatihan khusus untuk membaca monitor ini sebelum mereka bisa menggunakannya untuk meresepkan atau menyesuaikan perawatan. Namun, kamu bisa mempelajari dasar-dasarnya sebagai pengetahuan umum atau minat pribadi.
- Garis datar atau bergelombang di antara puncak
Bagian ini berakhir pada kenaikan atau penurunan pertama dari detak jantung dan mengukur depolarisasi atrium, yang berarti kontraksi otot jantung. Waktu dari permulaan tonjolan sebelum puncak hingga gelombang Q atau R pertama harus antara 0,12 hingga 2 detik.
- Penurunan atau puncak pertama dari detak jantung
Jika itu penurunan, ini disebut gelombang Q, yang merupakan penurunan tajam. Jika itu puncak, ini disebut gelombang R, yang merupakan kenaikan tajam. Gelombang Q bisa menjadi tanda serangan jantung, tetapi hanya dokter yang bisa memastikannya.
- Penurunan setelah gelombang R
Jika ada, ini disebut gelombang S. Keseluruhan rangkaian gelombang ini disebut kompleks QRS, dan seharusnya berlangsung 0,08 hingga 0,12 detik pada individu yang sehat.
- Garis datar atau bergelombang setelah kompleks QRS
Ini adalah gelombang T, yang mengukur repolarisasi ventrikel, yaitu proses relaksasi otot jantung.
3. Cara membaca tekanan darah di monitor rumah sakit
Monitor ini juga menampilkan angka tekanan darah, faktor yang selalu menjadi perhatian perawat:
- Angka atas adalah tekanan sistolik
Temukan angka teratas dari dua angka yang ditampilkan. Ini adalah tekanan darah sistolik, yang mewakili tekanan di dalam jantung saat berdetak. Tekanan sistolik yang sehat berada di antara 90 hingga 120.
- Angka bawah adalah tekanan diastolik
Temukan angka bawah dari dua angka yang ditampilkan. Ini adalah tekanan darah diastolik, atau tekanan di antara detak jantung. Tekanan diastolik yang sehat berada di antara 60 hingga 80.
4. Apa arti angka-angka di monitor
Monitor menampilkan angka-angka yang mewakili kondisi kesehatan pasien. Berikut adalah penjelasan dari beberapa angka yang muncul di layar monitor:
- Detak jantung: Ditampilkan antara 60–100 denyut per menit.
- Tekanan darah: Tekanan darah normal biasanya 120/80, yang menunjukkan tekanan saat jantung berdetak (sistolik) dan saat istirahat (diastolik).
- Saturasi oksigen: Menunjukkan jumlah oksigen dalam darah, biasanya berada di antara 95 hingga 100.
- Suhu tubuh: Ditampilkan dalam Celsius atau Fahrenheit, biasanya antara 36,5 derajat C hingga 37,8 derajat C.
- Laju pernapasan: Orang dewasa biasanya bernapas 12 hingga 16 kali per menit.
5. Kapan harus khawatir
Jika salah satu tanda vital ini naik atau turun di luar batas yang sehat, monitor akan mengeluarkan bunyi peringatan. Ini biasanya berupa bunyi "bip" dan warna yang berkedip.
Jika satu atau lebih tanda vital tiba-tiba melonjak atau turun tajam, alarm mungkin akan semakin keras, cepat, atau berubah nada. Ini dirancang agar perawat segera datang dan memeriksa pasien.
Alasan lain alarm berbunyi adalah karena sensor tidak menerima informasi. Ini bisa terjadi jika sensor terlepas ketika pasien bergerak atau tidak berfungsi dengan baik. Jika alarm berbunyi dan tidak ada yang datang, gunakan sistem panggilan untuk menghubungi perawat.
Monitor tanda vital elektronik memainkan peran penting dalam memantau kondisi kesehatan pasien secara real-time di rumah sakit. Meski terlihat rumit, memahami dasar-dasar cara kerja dan membaca angka pada monitor ini dapat memberikan gambaran umum tentang status kesehatan seseorang. Detak jantung, tekanan darah, saturasi oksigen, suhu tubuh, dan laju pernapasan adalah parameter penting yang selalu diawasi oleh alat ini.
Namun, kamu tidak perlu khawatir jika alarm berbunyi karena sering kali penyebabnya sederhana, seperti sensor yang lepas. Jika ada sesuatu yang benar-benar memerlukan perhatian, tim medis akan segera merespons. Selalu perhatikan tanda-tanda vital dan jangan ragu untuk meminta bantuan jika ada sesuatu yang mengganggu.
Referensi
Heart Medical. Diakses pada Oktober 2024. What Are Patient Monitors & Who Uses Them?
Livestrong. Diakses pada Oktober 2024. How to Read a Hospital Monitor at a Patient's Bedside.
WebMD. Diakses pada Oktober 2024. How to Read a Vital Signs Monitor.