ilustrasi seorang mengikuti pelatihan CPR atau RJP (freepik.com/rawpixel.com)
Penolong harus terlebih dahulu mencari bantuan dari ahli medis. Sambil menunggu, berikut ini hal-hal yang harus dilakukan:
- Jika seseorang tidak bernapas namun memiliki denyut nadi, berikan napas bantuan setiap 5 hingga 6 detik atau sekitar 10 sampai 12 kali napas per menit.
- Apabila tidak ada denyut nadi, lakukan resusitasi jantung paru (RJP/CPR) untuk individu yang sudah terlatih. Jika belum, maka harus segera meminta pertolongan.
Langkah pertama: Buka jalan napas
- Posisikan orang yang kesulitan bernapas secara telentang.
- Tekan telapak tangan ke dahi orang tersebut. Pada saat yang sama, kaitkan jari-jari di bawah dagu orang tersebut dan angkat dagu menjauh dari tulang belakang, seperti menarik laci. Ini akan memiringkan kepala ke belakang dan membuka jalan napas.
- Jika ada kemungkinan cedera kepala, leher atau tulang belakang, letakkan orang tersebut telentang tanpa membuat leher atau dagu bergerak.
Langkah kedua: Periksa pernapasan dan denyut nadi
- Lihatlah apakah dada orang tersebut terangkat. Dengarkan apakah orang tersebut bisa bernapas dengan normal, tidak terengah-engah.
- Periksa denyut nadi. Jika tidak ada napas normal dan denyut nadi orang tersebut masih ada, lakukan pernapasan mulut ke mulut.
Langkah ketiga: Jepit dan tutup
- Jaga agar kepala tetap tegak dan dagu mendongak ke atas.
- Jepit kedua lubang hidung orang tersebut dengan ibu jari dan jari telunjuk.
- Tutup mulut orang tersebut yang terbuka dengan bibir kamu.
Jika mulut orang tersebut tidak dapat dibuka, kamu dapat melakukan pernapasan mulut ke hidung. Artinya, penolong menutup mulut korban. Penolong kemudian bernapas ke dalam hidung korban, yang secara efektif menyalurkan udara ke paru-paru mereka. Teknik ini berguna ketika mulut korban cedera atau tidak dapat diakses karena trauma wajah, atau dalam situasi di mana penolong merasa tidak nyaman atau enggan melakukan bantuan napas mulut ke mulut.
Langkah keempat: Berikan napas bantuan
Embuskan napas ke dalam mulut orang tersebut selama 1 detik. Perhatikan apakah dadanya terangkat. Jika terangkat, artinya udara masuk ke paru-paru.
Langkah kelima: Berikan lebih banyak napas
Terus berikan satu napas bantuan setiap 5 hingga 6 detik atau sekitar 10 sampai 12 napas per menit, lalu lakukan RJP jika kamu terlatih untuk melakukannya.