Durasi ruam bertahan di tubuh pasien beragam. Ada yang hilang setelah beberapa hari dan ada pula yang terus ada hingga berminggu-minggu. Walaupun begitu, gejala ini tidak memengaruhi tingkat keparahan COVID-19.
Terlebih lagi, semua orang bisa mengalami gejala ini. Jadi, tidak ada batasan usia atau kelompok tertentu. Sebab, semuanya bergantung pada respons sistem imun tubuh yang sulit untuk diprediksi.
Seperti itulah penjelasan kenapa seseorang bisa mengalami ruam saat terserang COVID-19. Untuk mencegahnya, selalu patuhi protokol kesehatan yang dianjurkan, ya. Mulai dari mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak dengan orang lain.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M: gunakan Masker, Menghindari kerumunan atau jaga jarak fisik, dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.