7 Cara Mengatasi Payudara Gatal saat Hamil

Sering kali, gatal-gatal hilang sendiri setelah melahirkan

Intinya Sih...

  • Payudara gatal saat hamil bisa menimbulkan ketidaknyamanan.
  • Dalam kebanyakan kasus, gatal pada payudara akan hilang setelah persalinan. Jika terus berlanjut, sebaiknya temui dokter.
  • Cara mengatasi payudara gatal saat hamil bisa dengan memilih pakaian yang tepat, tetap terhidrasi, dan gunakan losion yang tepat.

Banyak perempuan yang mengalami payudara gatal selama kehamilan. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai macam hal, mulai dari fluktuasi hormonal atau peningkatan sensitivitas kulit, yang keduanya umum terjadi pada perempuan hamil.

Walaupun kondisi ini bersifat sementara, tetapi gejalanya terkadang bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama. Dalam keadaan seperti itu, kamu perlu berkonsultasi dengan dokter.

Apa pun penyebabnya, payudara gatal selama kehamilan bisa menimbulkan ketidaknyamanan. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya untuk mencari solusi untuk mengatasi hal ini.

Berikut beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi payudara gatal selama kehamilan.

1. Tetap terhidrasi

Perempuan butuh lebih banyak cairan saat hamil. Sayangnya, kamu mungkin tidak menerima cukup cairan. Dehidrasi atau kurang asupan cairan memiliki efek samping yang merugikan, seperti kulit kering dan gatal.

Kabar baiknya, banyak masalah kehamilan, seperti kulit kering dan sembelit, dapat diatasi dengan meningkatkan asupan cairan.

Perempuan hamil harus mendapatkan setidaknya 10 cangkir cairan selama kehamilan. Sementara itu, ibu menyusui butuh setidaknya 13 gelas air dan cairan lain per hari untuk memenuhi kebutuhan hidrasinya.

2. Pilih pakaian yang tepat

7 Cara Mengatasi Payudara Gatal saat Hamililustrasi pakaian (unsplash.com/Lauren Fleischmann)

Kenakan pakaian dengan bahan katun yang longgar dan hindari pakaian sintetis. Pakaian berbahan katun bersifat menyerap keringat sehingga membuatmu merasa lebih adem. Sementara itu, pakaian berbahan kain sintetis bersifat memerangkap keringat, yang akan membuatmu merasa gerah dan gatal

Selain itu, kamu disarankan untuk berinvestasi pada bra yang bagus yang tidak menyebabkan iritasi atau gatal pada kulit. Kulit menjadi lebih sensitif selama kehamilan, jadi hindari bra yang terbuat dari kain sintetis. Sebagai gantinya, belilah bra berbahan katun untuk mengurangi potensi gatal.

3. Dinginkan tubuh

Alih-alih menggaruk kulit, mandilah dengan air dingin atau gunakan waslap dingin untuk meredakan rasa gatal. Namun, jika gatal-gatal disebabkan oleh eksem atau kondisi kulit lainnya, mandi air hangat atau suhu suam-suam kuku dapat membantu meredakannya.

Namun, dikutip dari Healthline, kamu disarankan untuk membatasi waktu mandi sekitar 5 sampai 10 menit. Sebab, mandi lebih lama dari itu bisa membuat kulit menjadi kering.

Baca Juga: Tips Memilih Bra untuk Ibu Hamil, Kehamilan Tetap Nyaman

4. Gunakan losion

7 Cara Mengatasi Payudara Gatal saat Hamililustrasi menggunakan lotion (unsplash.com/BATCH by Wisconsin Hemp Scientific)

Kamu bisa mengoleskan losion pelembab berkualitas baik ke payudara dan puting. Losion yang mengandung kakao, minyak vitamin E, lidah buaya, lanolin, atau petroleum jelly, dan losion kalamin dapat membantu mengatasi kulit gatal.

Jangan gunakan losion yang mengandung pewangi atau alkohol karena dapat membuat kulit menjadi makin kering. Sebelum menggunakan krim baru, selalu lakukan uji tempel untuk memastikan kamu cocok dengan losion tersebut.

5. Konsumsi makanan yang sehat

Perempuan sering mengembangkan stretch mark selama kehamilan. Selain kurang nyaman dipandang, stretch mark juga sering disertai rasa gatal.

Stretch mark sendiri dapat berkembang seiring pertambahan berat badan dengan cepat dan signifikan. Perempuan hamil biasanya mengalami kenaikan berat badan antara 11 hingga 16 kg.

Ibu hamil tidak makan untuk dua orang. Ibu hamil dapat memenuhi kebutuhan nutrisi dan kebutuhan bayi yang sedang berkembang hanya dengan menambah 300 kalori ekstra setiap hari. Ibu hamil yang mengalami penambahan berat badan berlebih harus berkonsultasi dengan dokter.

6. Ganti detergen

7 Cara Mengatasi Payudara Gatal saat Hamililustrasi detergen (pixabay.com/habelfrank)

Sabun dan detergen dengan pewangi sintetis dapat memperburuk masalah kulit. Jadi, hindari pewangi dan bahan tambahan apa pun yang berpotensi menyebabkan iritasi.

Cobalah untuk menggunakan detergen berbahan lembut dan bebas dari bahan-bahan yang tidak bermanfaat. Dan, pilihlah sabun dengan label hipoalergenik.

7. Salep antijamur

Berbagai perubahan yang terjadi selama kehamilan membuat puting lebih mungkin gatal akibat infeksi jamur. Infeksi mungkin disebabkan oleh infeksi jamur vagina aktif, cedera pada puting, atau penggunaan obat-obatan antibiotik.

Selain rasa gatal, infeksi jamur mungkin juga menyebabkan perih dan rasa terbakar. Puting mungkin berwarna merah muda cerah atau dikelilingi kulit merah, kering, bersisik, atau bahkan ruam putih. Untuk mengatasi masalah ini, kamu mungkin memerlukan antijamur yang diresepkan oleh dokter.

Itulah beberapa solusi sederhana untuk mengatasi payudara gatal saat hamil. Dalam kebanyakan kasus, gatal-gatal pada payudara akan hilang setelah persalinan. Jika terus berlanjut, segera konsultasikan dengan dokter.

Baca Juga: 7 Manfaat Kacang Hijau untuk Ibu Hamil, Sayang Dilewatkan!

Referensi

Rela Institute & Medical Centre. Diakses pada Mei 2024. Itchy Breast During Pregnancy: Causes And Treatment.
MomJunction. Diakses pada Mei 2024. Itchy Breasts/ Nipples During Pregnancy: Causes And Relief Measures.
Healthline. Diakses pada Mei 2024. Why Pregnancy Can Cause Itchy Boobs.
UCSF Obstetrics Services. Diakses pada Mei 2024. Caring for Yourself
During Pregnancy & Beyond.

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya