7 Penyebab Durasi Menstruasi Jadi Lebih Singkat, Normalkah?

Biasanya, menstruasi berlangsung sekitar 5-7 hari

Intinya Sih...

  • Menstruasi yang singkat bisa menjadi tanda awal kehamilan, seperti pendarahan implantasi yang lebih ringan dan hanya berlangsung 1-2 hari.
  • Keguguran juga dapat menyebabkan menstruasi yang lebih pendek, disertai dengan gejala lain seperti kram, nyeri perut, dan sakit punggung.
  • Faktor lainnya yang dapat membuat menstruasi menjadi lebih singkat termasuk perimenopause, siklus anovulasi, PCOS, penggunaan alat kontrasepsi, atau obat-obatan tertentu.

Setiap perempuan memiliki pengalaman menstruasi yang berbeda-beda. Kebanyakan perempuan mengalami menstruasi yang berlangsung sekitar 5 hingga 7 hari setiap periodenya. Namun, jangka waktu yang kurang atau lebih dari itu juga bisa dianggap normal.

Jika menstruasi biasanya berlangsung beberapa hari, tetapi tiba-tiba menjadi lebih singkat, kamu mungkin bertanya-tanya apakah ini normal dan apa penyebabnya. Ada banyak hal yang bisa menyebabkan menstruasi menjadi lebih singkat dari biasanya. Ketahui selengkapnya di bawah ini.

1. Kehamilan

Terkadang, tanda awal kehamilan adalah pendarahan, yang hanya berlangsung 1 atau 2 hari. Sayangnya, banyak perempuan justru mengira mereka sedang mengalami menstruasi.

Saat sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim, pendarahan bisa terjadi, yang dikenal sebagai pendarahan implantasi.

Pendarahan implantasi biasanya lebih ringan dibandingkan menstruasi, warnanya merah muda terang hingga cokelat tua. Pendarahan ini biasanya hanya berlangsung sekitar 1 hingga 2 hari. 

Pendarahan implantasi dapat terjadi 10 hingga 14 hari setelah pembuahan. Akan tetapi, tidak semua perempuan hamil mengalaminya. Pendarahan implantasi hanya terjadi pada 15 hingga 25 persen kehamilan.

2. Keguguran

7 Penyebab Durasi Menstruasi Jadi Lebih Singkat, Normalkah?ilustrasi pendarahan akibat keguguran (freepik.com/freepik)

Keguguran juga dapat menyebabkan pendarahan yang bisa disalahartikan sebagai menstruasi. Banyak perempuan tidak menyadari bahwa mereka sedang hamil. Lalu, saat mengalami pendarahan akibat keguguran, mereka mengira itu adalah darah menstruasi.

Pendarahan keguguran bisa berupa bercak ringan atau banyak. Durasi dan jumlah pendarahan akan tergantung pada lamanya kehamilan.

Gejala keguguran lainnya, meliputi:

  • Kram.
  • Nyeri perut atau panggul.
  • Sakit punggung.

3. Perimenopause

Perimenopause mengacu pada tahun-tahun menjelang menopause, yaitu saat seorang perempuan berhenti mengalami menstruasi bulanan. Perimenopause biasanya dimulai ketika seorang perempuan memasuki akhir usia 30-an atau 40-an.

Selama perimenopause, ovarium memproduksi hormon estrogen dalam jumlah yang bervariasi, yang menyebabkan perubahan siklus menstruasi. Ini dapat membuat siklus menstruasi menjadi lebih lama atau lebih pendek dan membuat aliran darah lebih sedikit atau lebih banyak.

Selain itu, hal ini juga dapat menyebabkan seseorang melewatkan menstruasi.

Gejala perimenopause lainnya, meliputi:

  • Hot flash.
  • Kesulitan tidur.
  • Berkeringat pada malam hari.
  • Kekeringan vagina.

Baca Juga: Mengenal Perimenopause, Transisi Menuju Menopause

4. Siklus anovulasi

7 Penyebab Durasi Menstruasi Jadi Lebih Singkat, Normalkah?ilustrasi pendarahan anovulasi (pexels.com/Cliff Booth)

Siklus anovulasi terjadi saat indung telur perempuan yang sedang menstruasi tidak melepaskan sel telur. Ini dapat menyebabkan pendarahan yang tidak teratur dan berat. Ini biasanya terjadi pada anak perempuan yang baru mulai mengalami menstruasi dan perimenopause. 

Jika ovarium tidak melepaskan sel telur, hal ini dapat menyebabkan pendarahan akibat perubahan kadar hormon. Gejala siklus anovulasi, meliputi:

  • menstruasi tidak teratur
  • melewatkan menstruasi
  • pendarahan lebih ringan atau lebih berat
  • infertilitas

5. PCOS

Polycystic ovary syndrome (PCOS) atau sindrom ovarium polikistik adalah gangguan hormonal yang memengaruhi 1 dari 10 perempuan usia subur. Ini terjadi saat ketidakseimbangan hormon mencegah ovarium melepaskan sel telur setiap bulan.

PCOS dapat menyebabkan kemandulan dan tumbuhnya kista jinak di ovarium. Gejala PCOS mungkin termasuk:

  • Menstruasi tidak teratur.
  • Pertumbuhan rambut berlebih.
  • Penambahan berat badan.
  • Jerawat.
  • Penipisan rambut.

6. Kontrasepsi

7 Penyebab Durasi Menstruasi Jadi Lebih Singkat, Normalkah?ilustrasi kontrasepsi (unsplash.com/Reproductive Health Supplies Coalition)

Beberapa jenis alat kontrasepsi dapat menyebabkan terlewatnya menstruasi atau menstruasi menjadi lebih singkat. Biasanya, ini disebabkan oleh kontrasepsi yang melibatkan hormon, seperti pil KB, cincing vagina, IUD hormonal, atau KB suntik. 

Biasanya, perubahan pola menstruasi terjadi selama beberapa bulan sejak alat kontrasepsi pertama kali digunakan. Pergantian merek atau jenis kontrasepsi juga dapat memengaruhi lamanya siklus menstruasi.

7. Obat-obatan

Obat-obatan, seperti obat antiinflamasi nonsteroid, hormon tiroid, dan steroid dapat mempersingkat durasi menstruasi. Hal ini juga berlaku jika kamu berhenti mengonsumsi beberapa obat, seperti pengencer darah.

Berikut beberapa obat lain yang dapat menyebabkan perubahan menstruasi:

  • Antidepresan.
  • Obat kejang.
  • Kemoterapi.
  • Antifibrinolitik.

Transgender yang melakukan terapi hormon testosteron mungkin mengalami durasi menstruasi yang lebih pendek atau lebih ringan, bahkan mungkin tidak menstruasi sama sekali. Perlu diketahui bahwa terapi hormon tidak sepenuhnya menghilangkan risiko kehamilan.

Jika durasi menstruasi tiba-tiba menjadi lebih singkat daripada bisanya, ada baiknya segera menghubungi dokter kandungan, terutama jika ini disertai gejala tidak biasa lainnya. Sebab, ini bisa jadi merupakan tanda kehamilan, keguguran, atau kondisi medis lainnya yang memerlukan perhatian medis.

Baca Juga: Apakah Menelan Sperma Bisa Menghambat Menstruasi? Ini Penjelasanya

Referensi

Healthline. Diakses pada Mei 2024. A Period That Lasts 1 or 2 Days: What Could Cause This?
Medical News Today. Diakses pada Mei 2024. Why did my period cycle end early, and is it common?
Verywell Health. Diakses pada Mei 2024. Reasons Your Period Is Shorter Than Normal.

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya