ilustrasi merawat bayi (pexels.com/Yan Krukov)
Untuk mendiagnosis jerawat bayi, biasanya tidak diperlukan pengujian khusus. Sering kali, kondisi ini mudah dikenali berdasarkan gejala fisik yang terlihat.
Dalam kebanyakan kasus, jerawat bayi bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan. Namun, jika gejala bertahan lebih lama, dokter mungkin meresepkan obat krim atau salep untuk membersihkan jerawat yang membandel.
Ingat, jangan sekali-kali memberikan obat yang dijual bebas tanpa berkonsultasi dengan dokter untuk mengobati jerawat bayi. Ini karena beberapa produk mungkin bisa memperburuk jerawat dan merusak kulit bayi yang halus dan lembut.
Jika melihat bayi memiliki baby acne, beberapa perawatan berikut dapat kamu lakukan untuk menjaga kulit bayi tetap sehat:
- Menjaga kebersihan wajah bayi dengan mencuci muka bayi setiap hari menggunakan air hangat dan sabun bayi yang lembut. Jangan ragu untuk meminta rekomendasi dokter spesialis anak untuk menentukan produk yang paling cocok.
- Keringkan wajah bayi dengan menepuk-nepuk lembut hingga kering.
- Jangan memencet atau menggosok jerawat karena dapat menyebabkan lebih banyak iritasi.
- Hindari penggunaan losion atau minyak pada wajah bayi.
Jerawat bayi umumnya bersifat sementara dan bisa hilang dengan sendirinya. Namun, jika kamu menemukan kondisi seperti peradangan atau bayi terlihat tidak nyaman, sebaiknya kunjungi dokter agar bisa diperiksa dan diberikan perawatan yang tepat.