ilustrasi pencegahan kanker kulit dengan memakai tabir surya (pexels.com/Tara Winstead)
Sebagian besar kanker kulit disebabkan oleh terlalu banyak paparan sinar ultraviolet (UV). Sinar UV berasal dari matahari, tanning bed, dan sunlamp. Sinar UV dapat merusak sel-sel kulit.
Untuk menurunkan risiko terkena kanker kulit, kamu dapat melindungi kulit dari sinar UV matahari dan menghindari sumber paparan UV buatan seperti tanning bed dan sunlamp.
Perlindungan dari sinar UV penting sepanjang tahun. Sinar UV dapat mencapai kulit bahkan pada hari berawan dan dingin, dan memantul permukaan seperti air, semen, pasir, dan salju.
Lakukan tips berikut ini:
- Jika cuaca sedang panas, berlindunglah di tempat yang teduh.
- Kenakan pakaian yang menutupi lengan dan kaki.
- Kenakan topi dengan pinggiran lebar untuk melindungi wajah, kepala, telinga, dan leher.
- Kenakan kacamata hitam yang menutupi dan menghalangi sinar UVA dan UVB.
- Gunakan tabir surya spektrum luas dengan faktor perlindungan matahari (SPF) 15 atau lebih tinggi.
Selain itu, hindari penggunaan tanning bed, sunbed, atau sunlamp untuk menggelapkan kulit) membuat pengguna terkena sinar UV tingkat tinggi. Seiring waktu, terlalu banyak paparan sinar UV dapat menyebabkan kanker kulit, katarak, dan kanker mata.
Kulit kecokelatan tidak mengindikasikan kesehatan yang baik. Saat UV mencapai lapisan dalam kulit, kulit memproduksi lebih banyak melanin. Melanin adalah pigmen yang memberi warna pada kulit. Ini bergerak menuju lapisan luar kulit dan menjadi terlihat seperti cokelat. Setiap perubahan warna kulit setelah paparan sinar UV (apakah itu cokelat atau luka bakar) adalah tanda cedera.
Melakukan pemeriksaan kulit mandiri secara teratur penting, terutama kalau kamu berisiko tinggi terkena kanker kulit. Ini bisa dialami orang dengan warna kulit apa pun.
Periksa kulit setiap bulan untuk setiap perubahan bintik kulit atau pertumbuhan kulit baru. Kamu juga bisa mengambil foto kulit agar bisa dengan mudah apakah ada bintik atau tahi lalat yang mengalami perubahan. Pastikan untuk memeriksa area yang lebih rentan terhadap perkembangan kanker, seperti telapak tangan, telapak kaki, sela-sela jari kaki, area genital, dan di bawah kuku.
Selain itu, lakukan langkah-langkah untuk melindungi kulit dengan menggunakan tabir surya minimal SPF 30 setiap hari sepanjang tahun, pakai kacamata hitam dengan pelindung UVA/UVB, topi bertepi lebar, serta kemeja dan celana lengan panjang.
Tak lupa, temui dokter kulit setidaknya setahun sekali untuk pemeriksaan kulit profesional.