Kejang merupakan kondisi yang tidak bisa disembuhkan sepenuhnya. Mengonsumsi obat-obatan sesuai resep dokter adalah salah satu cara terbaik dalam mengelola kejang absans.
Tak hanya itu, berbagai perubahan gaya hidup juga bisa membantu mencegahnya terjadi, seperti:
Memperoleh waktu tidur yang cukup setiap harinya
Menemukan cara terbaik untuk mengelola stres
Mengonsumsi makanan yang sehat
Berolahraga secara teratur
Sebagian besar orang dengan kejang absans mampu hidup aktif dengan obat-obatan dan perubahan gaya hidup lainnya. Namun, kadang beberapa aktivitas bisa berbahaya karena risiko hilangnya kesadaran untuk sementara waktu akibat kondisi tersebut.
Saat kejang absans kambuh, ini bisa menyebabkan kecelakaan atau tenggelam saat penderitanya sedang mengemudi atau berenang. Karenanya, ikuti selalu pengobatan dan semua anjuran dari dokter, ya.
Referensi
"Absence Seizures." Epilepsy Foundation. Diakses Juli 2025.
"Absence Seizures." Mayo Clinic. Diakses Juli 2025.
Laura M. Guilhoto, “Absence Epilepsy: Continuum of Clinical Presentation and Epigenetics?,” Seizure 44 (December 6, 2016): 53–57, https://doi.org/10.1016/j.seizure.2016.11.031.
"Absence Epilepsy (Petit Mal Seizures)." Healthline. Diakses Juli 2025.
Yadala S, Nalleballe K. Juvenile Absence Epilepsy. [Updated 2023 Aug 7]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2025 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK559055/.
"Absence Seizures." Johns Hopkins Medicine. Diakses Juli 2025.