Terkadang, meskipun sudah mendapatkan makanan yang seimbang, anak-anak tetap bisa mengalami kekurangan gizi. Ini bisa jadi disebabkan oleh malabsorpsi, ketidakmampuan tubuh untuk menyerap nutrisi dari sistem pencernaan ke dalam aliran darah.
Normalnya, proses pencernaan mengubah nutrisi dari makanan menjadi unit-unit kecil yang melewati dinding usus dan masuk ke aliran darah, di mana mereka dibawa ke sel-sel lain di dalam tubuh. Apabila dinding usus mengalami kerusakan oleh virus, infeksi bakteri, atau parasit, permukaan usus dapat berubah sehingga zat yang dicerna tidak dapat melewatinya. Ketika ini terjadi, nutrisi akan dibuang melalui tinja.
Malabsorpsi adalah hal yang normal terjadi pada anak-anak selama satu atau dua hari selama kasus flu perut atau usus yang parah. Malabsorpsi jarang berlangsung lebih lama karena permukaan usus sembuh dengan cepat tanpa kerusakan yang signifikan. Pada kasus ini, malabsorpsi tidak perlu dikhawatirkan. Namun, kadang malabsorpsi kronis dapat berkembang dan ini memerlukan bantuan dokter.
Untuk membantu kamu memahami lebih detail seputar malabsorpsi pada anak-anak, simak pembahasan berikut yang dirangkum dari laman Children's Wisconsin dan American Academy of Pediatrics.