Gangguan identitas disosiatif (dissociative identity disorder) adalah penyakit kejiwaan di mana seseorang mempunyai dua identitas atau lebih. Gangguan ini disebabkan trauma berat yang dialami semasa kecil.
Pembentukan identitas yang berbeda-beda dilakukan sebagai cara untuk bertahan dan merupakan mekanisme pertahanan alam bawah sadar saat sedang stres.
Proses diagnosis gangguan identitas disosiatif perlu waktu dan pengamatan teliti. Ini karena gejalanya mirip skizofrenia. Selain itu, seseorang dengan gangguan ini juga bisa memiliki gangguan kejiwaan yang lain (komorbid). Nah, untuk tahu lebih jelasnya, simak pembahasan di bawah ini.