Mielitis transversa atau transverse myelitis (TM) adalah kondisi peradangan pada sumsum tulang belakang. Sumsum tulang belakang merupakan bagian dari sistem saraf pusat, yang mengirimkan impuls dari otak ke saraf tubuh. Selain itu, sumsum tulang belakang juga membawa informasi sensorik kembali ke otak.
Menurut keterangan dari National Institute of Neurological Disorders and Stroke (NINDS), istilah ''mielitis'' mengacu pada radang sumsum tulang belakang, sementara istilah ''transversa'' mengacu pada pola perubahan sensasi, sering kali terdapat sensasi seperti pita di seluruh batang tubuh, dengan perubahan sensorik di bawahnya.
Dilansir Mayo Clinic, mielitis transversa sering kali merusak bahan penyekat yang menutupi serabut sel saraf (mielin). Akibatnya, pesan yang dikirim oleh saraf sumsum tulang belakang ke seluruh tubuh terganggu, yang nantinya bisa menyebabkan nyeri, kelemahan otot, kelumpuhan, masalah sensorik, atau disfungsi kandung kemih dan usus.
Mielitis transversa bisa menyerang semua kelompok usia, jenis kelamin, atau ras. Gangguan saraf ini biasanya terjadi antara usia 10 dan 19 tahun, serta 30 dan 39 tahun. Untuk mewaspadai kondisi ini, berikut ini deretan fakta seputar mielitis transversa yang perlu diketahui.
