Seiring temuan varian B.1.1.529 (Omicron) dan subvariannya, dunia kembali harus mencari cara untuk menanganinya. Selain vaksin, berbagai produsen farmasi kembali memutar otak untuk mengolah terapi obat COVID-19 yang pas.
Perusahaan farmasi Inggris-Swedia, AstraZeneca, adalah salah satu yang terdepan dalam penanganan COVID-19. Merilis pernyataan terbaru pada Selasa (22/3/2022), AstraZeneca membawa kabar baik tentang potensi terapi obat COVID-19-nya, AZD7442 (Evusheld), terhadap varian Omicron.