ilustrasi urine berwarna hijau (pexels.com/Pavel Danilyuk)
Dilansir Tua Saúde, walaupun sebagian besar kasus infeksi saluran kemih (ISK) tidak menyebabkan perubahan warna urine, tetapi ada beberapa bakteri yang bisa membuat air kencing tampak hijau.
Infeksi bakteri Pseudomonas aeruginosa misalnya, berhubungan dengan urine berwarna hijau dan banyak ditemukan pada pasien yang dirawat di rumah sakit.
Selain urine berwarna hijau, pasien yang terinfeksi mungkin juga mengalami gejala ISK lainnya, seperti nyeri atau sensasi terbakar saat berkemih, sering buang air kecil, sakit perut dan punggung bagian bawah, urine keruh atau berbau tidak sedap, dan demam.
Kalau kamu curiga memiliki ISK, temui dokter untuk tes urine dan segera mendapatkan pengobatan. Pengobatan ISK bisa bervariasi, tergantung gejala dan bakteri penyebab infeksi.