ilustrasi sampo (unsplash.com/taylor65s)
Jika kamu ingin mencoba pengobatan rumahan, pertimbangkan pilihan berikut ini:
1. Sampo untuk kulit kepala yang bau
Jika ketombe atau dermatitis seboroik berkontribusi terhadap bau kulit kepala, sebaiknya cuci rambut dan kulit kepala dengan sampo yang diformulasikan khusus.
Kamu bisa memilih penggunaan produk dengan salah satu bahan berikut:
- Coal tar.
- Ketoconazole.
- Salicylic acid dan sulfur.
- Selenium sulfide.
- Zinc pyrithione.
2. Minyak esensial
Beberapa orang menemukan bahwa tea tree oil, yang bersifat antimikroba, efektif dalam mengobati kondisi yang menyebabkan kulit kepala berbau seperti dermatitis seboroik.
Opsi lain adalah minyak serai. Sebuah penelitian kecil terhadap 30 peserta menemukan bahwa tonik yang mengandung minyak serai efektif mengurangi ketombe.
3. Cuka apel
Cuka apel memiliki sifat antimikroba. Ini bisa dimanfaatkan untuk merawat kulit kepala.
Jika kamu mengidap eksem, hindari penggunaan cuka apel. Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang-orang tertentu mungkin mengalami iritasi akibat penggunaan bahan tersebut pada kulit mereka.
Cobalah mengencerkannya sebelum mengaplikasikannya ke kulit, atau gosokkan sedikit ke kulit di dalam siku dan tunggu selama 24 hingga 48 jam untuk melihat apakah ada reaksi sebelum menggunakannya pada kulit kepala.
4. Lidah buaya
Jika kamu menderita dermatitis seboroik, pertimbangkan untuk menggunakan lidah buaya sebagai pengobatan rumahan. Penelitian menunjukkan bahwa ini bisa menjadi pengobatan untuk menangani kondisi kronis bagi sebagian orang.
Lidah buaya telah digunakan untuk berbagai kondisi dermatologis dan lainnya selama ribuan tahun, karena sifatnya yang antiseptik dan anti inflamasi.
5. Jus lemon
Jus lemon telah terbukti memiliki kualitas antimikroba yang menunjukkan bahwa itu dapat mengurangi beberapa bakteri penghasil bau yang bersembunyi di kulit kepala.
Akan tetapi, seperti banyak asam buah lainnya, jus lemon juga dapat mengiritasi dan membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Jadi, gunakan dengan hati-hati.