Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi berkeringat. freepik.com/cookie_studio

Normalnya, saat cuaca panas, gerah, ditambah sinar matahari yang sedang terik-teriknya bisa menyebabkan seseorang kepanasan dan berkeringat.

Keringat juga dipengaruhi oleh kondisi metabolisme tubuh dan kelenjar keringat. Ini menentukan seseorang mudah berkeringat atau tidak.

Akan tetapi, ada beberapa alasan medis yang membuat seseorang gampang kepanasan dan banjir keringat. Penting untuk diketahui, apa saja penyebabnya?

1.Efek samping dari penggunaan obat

pexels.com/JESHOOTS.com

Beberapa obat-obatan bisa menyebabkan efek samping tubuh sering kepanasan dan berkeringat. Menurut keterangan dari International Hyperhidrosis Society (IHS), ada beberapa jenis obat yang mungkin berdampak pada metabolisme tubuh.

Penggunaan obat bisa menyebabkan diaphoresis (kelebihan produksi keringat) yang menyebabkan kamu lebih banyak berkeringat. Contohnya obat pereda sakit, obat tekanan darah jantung, obat mata, obat paru-paru, obat saluran kemih, antibiotik dan antivirus, obat kemoterapi, dan beberapa obat lainnya.

Bila mengalami efek samping tersebut, segera konsultasikan dengan dokter.

2.Sedang mengalami stres atau kegelisahan

Editorial Team

Tonton lebih seru di