Mimisan berpotensi terjadi pada peserta demonstran karena udara yang kering atau panas, alergi, hingga paparan asap kimia. Pertolongan pertama untuk kondisi ini adalah sebagai berikut:
- Condongkan tubuh sedikit ke depan, bukan ke belakang.
- Jepit hidung tepat di bawah batang hidung. Posisi pencubitan harus cukup tinggi agar lubang hidung tidak terjepit.
- Setelah 5 menit, periksa apakah pendarahan telah berhenti. Jika tidak, lanjutkan menjepit dan periksa setelah 10 menit.
- Tempelkan kompres dingin pada pangkal hidung saat menjepit hidung.
Persiapan dalam menghadapi kondisi medis tertentu seperti dehidrasi, kejang, asma, hiperventilasi, mimisan, atau terkilir sangat penting bagi setiap demonstran, terutama di tengah kerumunan atau situasi yang penuh tekanan. Dengan memahami langkah-langkah pertolongan pertama yang tepat, kamu dapat memberikan bantuan cepat dan mencegah kondisi menjadi lebih serius.
Persiapan ini tidak hanya akan membantu menjaga keselamatan diri sendiri, tetapi juga memperlihatkan rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap sesama peserta demonstrasi, memastikan bahwa perjuangan untuk menyuarakan aspirasi tetap berjalan dengan aman dan efektif.
Referensi
"First Aid Instructions for 10 Medical Emergencies". Verywell Health. Diakses Februari 2025.
"How to Handle Strains & Sprains". KidsHealth. Diakses Februari 2025.
"First aid for an asthma attack." British Red Cross. Diakses Februari 2025.
"First Aid for Seizures." Centers for Disease Control and Prevention. Diakses Februari 2025.