Kondisi Ini Menyebabkan Wajah Orang Tampak seperti Setan

Peneliti mengungkap visualisasinya dalam sebuah studi

Intinya Sih...

  • Victor Sharrah, 59 tahun, mengalami gangguan persepsi neurologis langka yang disebut prosopometamorphopsia (PMO).
  • Kondisi ini membuat Victor melihat wajah orang-orang tampak seperti setan; telinga, hidung, dan mulut terentang ke belakang, dan ada lekukan di dahi, pipi, dan dagu mereka.
  • Para peneliti di Dartmouth College menciptakan representasi digital dari apa yang dialami Victor untuk memahami kondisi ini.

Victor Sharrah, laki-laki berusia 59 tahun, selalu memiliki penglihatan yang tajam. Namun, pada suatu hari pada November 2020, dia tiba-tiba menyadari bahwa wajah orang-orang di sekitarnya tampak seperti setan.

Dia melihat wajah-wajah dengan telinga, hidung, dan mulut terentang ke belakang, dan terdapat lekukan di dahi, pipi, dan dagu mereka.

Kondisi yang membuat Victor melihat apa yang dia lihat itu dalam dunia medis dikenal sebagai prosopometamorphopsia (PMO).

Para peneliti di Dartmouth College, Amerika Serikat, telah menciptakan representasi digital dari apa yang dialami Victor. Ilustrasi tersebut diterbitkan dalam jurnal The Lancet pada 23 Maret 2024. 

1. Kondisi prosopometamorphopsia

PMO merupakan gangguan persepsi neurologis yang sangat langka. Kondisi ini menyebabkan wajah tampak terdistorsi dalam bentuk, ukuran, tekstur, atau warna. 

Distorsi yang dialami Victor hanya muncul ketika dia melihat orang secara langsung, bukan dalam foto atau melalui layar komputer.

Untuk membuat visual tersebut, para peneliti meminta Victor untuk mendeskripsikan perbedaan antara foto wajah orang dan di kehidupan nyata. Para peneliti kemudian menggunakan perangkat lunak pengedit gambar untuk memodifikasi gambar agar sesuai dengan deskripsi Victor.

Gejala PMO sering kali hilang setelah beberapa hari atau minggu, meskipun dalam beberapa kasus gejala tersebut dapat bertahan selama bertahun-tahun. Victor menyatakan dia masih melihat "wajah setan".

2. Dugaan penyebab PMO

Kondisi Ini Menyebabkan Wajah Orang Tampak seperti SetanGambar distorsi wajah laki-laki yang dihasilkan komputer seperti yang dirasakan oleh pasien dengan prosopometamorphopsia. (sciencealert.com/A. Mello et al., The Lancet, 2024)

PMO adalah kondisi yang masih terus diteliti. Para ahli menduga hal ini disebabkan oleh disfungsi jaringan otak yang menangani pemrosesan wajah, meski mereka belum sepenuhnya memahami apa yang memicu kondisi tersebut.

Beberapa kasus telah dikaitkan dengan trauma kepala, stroke, epilepsi, atau migrain.  Namun, beberapa orang dilaporkan mengalami PMO tanpa perubahan struktural yang jelas di otaknya.

Para peneliti memiliki dua kemungkinan pemicu kasus yang dialami Victor. Pertama, Victor sempat mengalami keracunan karbon monoksida empat bulan sebelum gejala PMO-nya dimulai.

Kedua, dia mengalami cedera kepala yang parah pada usia 43 tahun. Saat dia mencoba membuka pegangan mobilnya, Victor terjatuh ke belakang dan kepalanya terbentur beton. Menurut penelitian, pemindaian MRI menunjukkan adanya lesi di sisi kiri otaknya.

Baca Juga: Studi: Puasa Ramadan Memengaruhi Jumlah Mikrobiota Usus

3. Banyak kasus yang tidak dilaporkan

Hingga saat ini, hanya tercatat 81 kasus PMO dalam literatur yang diterbitkan (, menurut tinjauan dalam Cortex (2021). Namun, peneliti menduga ada lebih banyak orang yang menderita kondisi tersebut PMO dan tidak dilaporkan. 

Dengan sedikitnya pengetahuan yang tersedia, banyak orang dengan PMO dapat didiagnosis skizofrenia atau kondisi halusinasi serupa lainnya. Orang dengan PMO mungkin akan diberi obat antipsikotik atau bahkan ditempatkan di rumah sakit jiwa.

PMO membuat membuat seseorang bisa mengalami distorsi saat melihat wajah orang lain. Para peneliti menduga hal ini berkaitan dengan perubahan struktur otak atau gangguan mental.

Baca Juga: Studi: Merokok Bisa Memperbanyak Lemak Perut

Referensi

Cortex, Juni 2021. A century of prosopometamorphopsia studies.
The Lancet, Maret 2023. Visualising facial distortions in prosopometamorphopsia.

Topik:

  • Nurulia R F

Berita Terkini Lainnya