ilustrasi nyeri gigi (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Sisa akar gigi yang tertinggal di dalam mulut dapat menjadi masalah kesehatan mulut. Sisa akar gigi akan mengakibatkan ketidaknyamanan dalam rongga mulut, terutama ketika mengunyah.
Selain itu, sisa akar gigi bisa menjadi tempat peradangan, infeksi, atau bahkan menyebabkan rasa sakit. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sisa akar gigi dapat menyebabkan lesi periapikal seperti granuloma periapikal dan kista periapikal serta dapat menciptakan penyebaran infeksi pada jaringan lain melalui pembuluh darah.
Granuloma periapikal merupakan lesi yang terbentuk akibat peradangan kronis akibat adanya infeksi pada bagian ujung akar gigi. Secara klinis, lesi ini biasanya tidak menimbulkan gejala namun bisa menimbulkan nyeri ringan.
Granuloma periapikal yang tidak diobati dapat berkembang menjadi perluasan peradangan pada tulang yang disebut osteomielitis, serta dapat menjadi kista periapikal.
Kista periapikal merupakan lesi yang terbentuk dari epitel sisa-sisa jaringan akibat peradangan kronis. Kista ini biasanya tidak menimbulkan gejala, tetapi lamak-kelamaan penderitanya akan mengeluhkan pembengkakan yang terus membesar secara perlahan. Pembengkakan ini juga mengakibatkan struktur tulang rahang makin tipis dan mengganggu kenyamanan dalam rongga mulut.