Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi masalah pada kelenjar getah bening (riversideonline.com)

Sarkoidosis adalah kondisi yang menyebabkan bercak kecil merah dan pembengkakan jaringan, yang disebut dengan granuloma, yang berkembang di beberapa area tubuh, paling umum di paru-paru dan kelenjar getah bening. Namun, kondisi ini juga bisa memengaruhi mata, kulit, jantung, dan organ lainnya.

Untuk lebih memahami kondisi ini sekaligus mewaspadainya, berikut ini fakta-fakta mengenai sarkoidosis yang perlu kamu ketahui.

1. Apa itu sarkoidosis?

ilustrasi sarkoidosis di kulit (stamfordskin.com)

Dilansir MedicineNet, sarkoidosis adalah penyakit yang disebabkan oleh jenis peradangan pada jaringan tubuh. Kondisi ini bisa muncul di hampir semua organ tubuh, tetapi paling sering dimulai di paru-paru atau kelenjar getah bening.

Penyebab pastinya belum diketahui dan penyakit bisa tiba-tiba muncul dan hilang, atau bisa berkembang secara bertahap dan terus menghasilkan gejala yang datang dan pergi, kadang bisa seumur hidup.

Saat sarkoidosis berkembang, benjolan mikroskopis dari bentuk peradangan tertentu, yaitu granuloma, muncul di jaringan yang terkena. Pada sebagian besar kasus, granuloma hilang, baik dengan atau tanpa pengobatan. Dalam beberapa kasus di mana granuloma tidak sembuh dan hilang, jaringan cenderung tetap meradang dan menjadi bekas luka (fibrotik).

Sarkoidosis pertama kali diidentifikasi lebih dari 100 tahun yang lalu oleh dua dokter kulit, Jonathan Hutchinson di Inggris dan Caesar Boeck di Norwegia yang bekerja secara independen.

Sarkoidosis awalnya disebut penyakit Hutchinson atau penyakit Boeck. Boeck melanjutkan dengan nama untuk penyakit dari bahasa Yunani "sark" dan "oid", yang berarti "seperti daging. Istilah tersebut menggambarkan erupsi kulit yang sering disebabkan oleh penyakit.

2. Gejala

Editorial Team

Tonton lebih seru di