Detox juice diklaim dapat membuang racun dari sistem tubuh. Peningkatan konsumsi cairan dapat membantu fungsi ginjal, dan beberapa senyawa nutrisi dapat memaksimalkan pembuangan produk limbah non organik dalam tubuh. Namun, tidak ada bukti yang cukup untuk menunjukkan bahwa detox juice atau diet detoksifikasi lainnya berdampak pada kemampuan tubuh dalam membuang racun.
Mengonsumsi makanan yang seimbang dan minum banyak cairan adalah cara terbaik untuk mendukung fungsi detoksifikasi alami tubuh.
Begitu pula untuk program penurunan berat badan dari diet berbasis jus, yang menjadi berbahaya secara fisiologis bagi para partisipan. Para peneliti juga telah mengamati hubungan antara tren diet cair dan gangguan makan.
Mereka yang melakukan detox juice, mungkin mulai kehilangan massa otot. Padahal, mempertahankan massa otot selama penurunan berat badan sangat penting untuk kesehatan secara umum.
Sebuah tinjauan tahun 2017 menemukan bahwa meskipun detox juice dapat menurunkan berat badan karena pembatasan kalori, tetapi itu akan membuat kenaikan berat badan secara keseluruhan setelah seseorang kembali ke pola makan yang sehat dan lengkap.
Detox juice umumnya hanya mengandalkan buah dan sayur yang rendah kalori, lemak, dan protein sehingga tidak mendukung kebutuhan gizi seimbang.
Pola makan seimbang yang mencakup semua makronutrien dengan porsi yang terkontrol sangat dianjurkan untuk program diet penurunan berat badan. Jika ingin meningkatkan konsumsi buah dan sayur, lebih baik jus dijadikan sebagai bagian dari pola makan harian, bukan satu-satunya sumber nutrisi.
Referensi
"What are the pros and cons of a juice cleanse?". Medical News Today. Diakses Januari 2025.
Obert, Jonathan, Michelle Pearlman, Lois Obert, and Sarah Chapin. “Popular Weight Loss Strategies: A Review of Four Weight Loss Techniques.” Current Gastroenterology Reports 19, no. 12 (November 9, 2017).
"Juice Cleanses for Weight Loss: Are They Effective?". MedPark Hospital. Diakses Januari 2025.
"It’s Time to Leave Juice Cleanses Behind — Here’s Why". Healthline. Diakses Januari 2025.