Atlet atau individu yang melakukan latihan fisik yang intens mungkin akan merasa bahwa IF kontraproduktif.
Puasa dapat menyebabkan penurunan kadar energi, menghambat waktu pemulihan, dan mengurangi kinerja secara keseluruhan karena asupan kalori yang tidak mencukupi selama periode pemulihan kritis.
Bagi mereka yang mengandalkan sumber energi yang konsisten untuk latihan, pendekatan diet ini mungkin tidak berkelanjutan.
Meskipun intermittent fasting menghadirkan manfaat potensial bagi sebagian orang, tetapi ini bukanlah solusi yang cocok untuk semua orang. Berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai diet baru sangat penting untuk memastikannya sesuai dengan kebutuhan dan keadaan kesehatan pribadi.
Referensi
"Intermittent Fasting: Everything You Need to Know". Health Central. Diakses pada Desember 2024.
"Intermittent fasting is not for everyone! Here’s who shouldn’t follow it". Health Shots. Diakses pada Desember 2024.
" Is Intermittent Fasting Dangerous?" Huel. Diakses pada Desember 2024.
"How Does Intermittent Fasting Work? Benefits, Risks and How to Do It Safely". Mount Elizabeth. Diakses pada Desember 2024.