ilustrasi somatropin (hrtcure.com)
Mengambil dosis yang terlalu banyak dapat mengakibatkan overdosis. Gejalanya bisa termasuk tremor atau gemetar, keringat dingin, peningkatan rasa lapar, sakit kelapa, kantuk, lemah, pusing, detak jantung cepat, dan mual. Overdosis jangka panjang juga mampu memicu terjadinya pertumbuhan yang berlebihan, dikutip Everyday Health.
Dilansir WebMD, setiap dosis somatropin harus diambil sesuai jadwal. Bila ada dosis yang terlewat, kamu harus bertanya pada dokter atau apoteker dengan segera agar bisa diberikan jadwal pemberian dosis yang baru. Jangan pernah menggandakan dosis untuk menggantikan dosis yang terlewat.
Umumnya, somatropin diberikan di rumah sakit. Namun, pada kasus yang membutuhkan pemerian di rumah, penyimpanannya harus sesuai dengan instruksi produk. Untuk lebih jelasnya, konsultasikanlah ke dokter atau apoteker untuk mendapatkan informasi lengkap tentang cara penyimpanan yang tepat. Jauhkan obat dari anak-anak dan hewan peliharaan. Buang produk dengan benar sesuai arahan setelah kedaluwarsa atau tidak lagi dibutuhkan.