Ada banyak cara untuk mendeteksi kehamilan, salah satunya dengan mengecek perubahan pada serviks atau leher rahim.
Serviks merupakan pintu masuk rahim dan terletak di antara vagina dan rahim. Serviks terasa seperti ujung hidung dengan lesung pipit di tengahnya, dan bentuknya seperti donat kecil. Serviks dapat mengalami perubahan saat perempuan hamil.
Perubahan pertama terjadi pada posisi serviks. Selama ovulasi, serviks naik ke tingkat yang lebih tinggi di vagina.
Perubahan kedua yang terlihat adalah pada sensasi serviks. Pada perempuan yang tidak hamil, serviks akan terasa kencang. Setelah kamu hamil, serviks akan terasa lunak.
Kamu mungkin pernah mendengar orang bilang bahwa tes kehamilan sederhana bisa dilakukan dengan jari untuk memeriksa perubahan pada serviks. Bagaimana faktanya? Yuk, cari tahu kebenarannya!