Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi tremor di tangan (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Tremor adalah kontraksi otot berirama yang tidak disengaja, menyebabkan gerakan gemetar di satu atau lebih bagian tubuh. Ini merupakan gangguan gerakan umum yang paling sering memengaruhi tangan. Namun, bisa dialami di lengan, kepala, pita suara, batang tubuh, dan kaki.

Tremor bisa intermiten (berjeda, dengan istirahat) atau konstan. Ini dapat terjadi secara sporadis (dengan sendirinya) atau terjadi sebagai akibat dari gangguan lain.

Tremor paling sering terjadi pada usia paruh baya dan lebih tua, walaupun bisa dialami usia berapa pun, baik pada laki-laki maupun perempuan.

Tremor bukan kondisi berbahaya. Namun, penderitanya bisa merasa malu atau bahkan terasa melumpuhkan, membuat sulit atau tidak mungkin untuk melakukan pekerjaan dan tugas sehari-hari.

1. Penyebab

Seperti dijelaskan dalam laman National Institute of Neurological Disorders and Stroke, secara umum tremor disebabkan oleh masalah di bagian dalam otak yang mengontrol gerakan. 

Kebanyakan jenis tremor tidak diketahui penyebabnya, walaupun ada beberapa bentuk yang tampaknya diturunkan dan diturunkan dalam keluarga.

Tremor dapat muncul dengan sendirinya ataupun merupakan gejala terkait beberapa gangguan neurologis, seperti: 

  • Multiple sclerosis.
  • Stroke.
  • Cedera otak traumatis.
  • Penyakit neurologis yang memengaruhi bagian otak, misalnya penyakit Parkinson.

Beberapa penyebab yang diketahui lainnya dapat meliputi:

  • Obat-obatan tertentu, khususnya obat asma, amfetamin, kafein, kortikosteroid, dan obat yang digunakan untuk beberapa gangguan psikiatri dan saraf.
  • Penyalahgunaan alkohol atau gejala atau putus alkohol (withdrawal).
  • Keracunan merkuri.
  • Tiroid yang terlalu aktif.
  • Gagal hati atau gagal ginjal.
  • Kecemasan atau panik.

2. Klasifikasi

Editorial Team

Tonton lebih seru di