TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Hal Seksual Awkward yang Terjadi di Ranjang, tapi Sebenarnya Normal

Tak akan pernah selalu semulus seperti di film!

abigailevelinephotography.com

Saat akan bercinta, kamu mungkin memiliki ekspektasi bahwa semuanya akan berjalan mulus, romantis, dan bergairah seperti yang banyak ditunjukkan di film atau novel. Sayangnya, ugh, ada banyak hal-hal awkward yang walau sama sekali wajar dan manusiawi, tetap memberi jeda beberapa saat untuk kecanggungan masuk di dalam momen tersebut.

Menurut Channa Bromley dari Relationship Hero, seks merupakan cara terbaik bagi dua orang (pasangan) merasa cukup aman untuk benar-benar berkomunikasi. Toh kamu pun menyadari betapa pentingnya merasa nyaman untuk berkomunikasi dengan pasangan, bukan?

Karena itu, seks mestinya menjadi 'wadah' untukmu benar-benar merasa 'terkoneksi' dengan pasangan alih-alih sebatas hubungan fisik. Dan untuk mencapai tahap itu pun, beberapa momen yang cukup awkward seperti tujuh hal berikut mungkin juga kamu alami.

1. Tidak bisa mencapai klimaks

abigailevelinephotography.com

Mau dengan pasangan yang sudah lama atau baru sekalipun, selalu ada kemungkinan kamu atau dia tidak dapat mencapai klimaks saat sedang bercinta. Hal ini tentu tidak terasa nyaman, tetapi tak sebaiknya perlu terlalu dipikirkan dan dianggap beban. 

Menurut Bromley, hanya fokus dengan soal orgasme atau tidak saat melakukan hubungan seks justru membuatmu kehilangan kesenangan seks yang sesungguhnya. Pahami bahwa seks bukanlah soal performansi, melainkan pengalaman. Bila pasanganmu cukup sensitif mengenai performansi yang dilakukan, hiburlah dengan penuh perasaan dan ketulusan.

2. Meminta hal yang baru

abigailevelinephotography.com

Faktanya, di zaman 'seterbuka' ini pun, Bromley mengatakan bahwa masih banyak pula masyarakat yang merasa tidak nyaman untuk berbagi secara verbal apa yang mereka inginkan atau eksplorasi dari aktivitas seks yang dilakukan. Padahal, kalau kamu merasa ingin mencoba posisi baru yang cukup aneh misalnya, sama sekali tak ada salahnya untuk mengomunikasikannya dengan si dia.

Tentu, untuk menghindari dianggap aneh atau sebagainya, pastikan kamu berada dalam hubungan bersama seseorang yang benar-benar membuatmu merasa nyaman untuk berbagi termasuk urusan fantasi atau keinginan seksual yang terpendam. Pun sebaliknya, bila dia yang mengungkapkannya dan kamu enggan untuk melakukannya, responslah dengan cara yang tidak menyakiti.

Baca Juga: Begini 11 Cara Seks Membuat Umur Lebih Panjang, Nikmat yang Berfaedah

3. Keluarnya bunyi-bunyian tertentu

rockmywedding.co.uk

Sangat wajar bila ada udara di dalam tubuh yang terlepaskan saat kamu dan dia bercinta. Namun, bahkan dengan pasangan yang telah lama berhubungan sangat lama sekalipun, masih ada pula yang merasa tak nyaman dengan kentut atau bahkan queefing

Hal ini memang mungkin cukup memalukan, tetapi semua orang pernah mengalaminya. Jadi semestinya, kejadian seperti ini tak perlu terlalu dipermasalahkan apalagi sampai membuat jijik. Daripada 'kentang' dan bad mood karena sudah setengah jalan, kenapa kamu dan dia tak tertawa saja dan kembali meneruskan apa yang sudah dimulai?

4. Penetrasi terlalu dalam

vulture.com

Semakin dalam penetrasi semakin terasa nikmat? Sayangnya, hal ini tak berlaku bagi semua orang dan justru menimbulkan rasa tidak nyaman.

Faktanya, hampir 75 persen wanita mengalami rasa sakit atau nyeri saat berhubungan intim sepanjang sejarah seksual mereka. Kondisi ini mungkin memang jadi agak canggung bila disampaikan kepada pasangan, tetapi kamu tentu harus tetap merawat dan memikirkan tubuhmu. Coba sampaikan kepada dia dengan lebih lembut untuk melakukannya, sehingga kamu benar-benar mendapatkan kenikmatan alih-alih rasa sakit.

5. Hilang konsentrasi

abigailevelinephotography.com

Pernah memikirkan hal lain saat kamu justru semestinya mengerjakan tugas, misalnya? Atau justru memikirkan tentang gosip artis saat mencuci piring? Pun ketika seks, kehilangan fokus semacam ini juga sangat umum terjadi dan justru membuat situasi jadi tak nyaman.

Tak dapat dimungkiri, situasi ini dapat membuat pasanganmu jadi merasa sakit atau tak enak hati selama beberapa saat. Sebagai gantinya, kamu pun perlu untuk kembali fokus sesegera mungkin. Seperti yang dikatakan seksolog Cyndi Darnell, saat pikiranmu mulai berkelana, segera kembalikan fokus dan perhatikan apa yang dapat kamu rasakan secara fisik.

6. Tidak terangsang

joseelamarre.com

Ada kalanya ketika kamu atau pasangan sedang begitu bergairahnya, salah satu pihak justru sebaliknya. Tak dapat ereksi atau cukup basah pun menjadi hal yang awkward, tidak nyaman, dan mungkin mengecewakan.

Menurut Darnell, yang seperti ini juga banyak terjadi. Sebagai gantinya, rangsangan juga bisa dilakukan menggunakan jari atau sex toys dan menambahkan pelumas. Namun, bila salah satu sama sekali kehilangan minat untuk bercinta, jujur saja kepada si dia.

Baca Juga: 7 Fakta Menyenangkan tentang Seks, Bikin Kamu Pengin Rutin Bercinta

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya