ilustrasi spa (unsplash.com/Christine Hume)
Ratus vagina memang memiliki manfaat. Namun, bila dilakukan secara berlebihan tentunya akan memunculkan berbagai risiko. Nah, apabila kamu hendak melakukan perawatan ratus vagina, berikut risiko atau dampak negatif dari perawatan ratus vagina secara berlebihan yang harus kamu ketahui:
- Lebih rentan akan pertumbuhan jamur dan perkembangan bakteri
Risiko ratus vagina selanjutnya adalah memicu pertumbuhan jamur dan bakteri di sekitar vagina. Penguapan tersebut malah membuat bakteri baik yang hidup di dalam vagina menjadi terganggu.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, organ intim perempuan ini memiliki bakteri baik yang berfungsi untuk membersihkan secara alami. Bakteri baik ini saling bekerja sama untuk menghalangi partikel dari luar masuk ke dalam vagina.
Uap panas dari hasil pembakaran rempah tersebut dapat memicu infeksi jamur kandida, merupakan jamur tumbuh pada lingkungan hangat dan lembap. Tak hanya itu, ratus vagina membuat Bacterical vaginosis menjadi berkembang.
- Ratus vagina memicu kontraksi pada ibu hamil
Ibu hamil sepatutnya menghindari ratus vagina karena kandungan rempah dan bahan lain yang terkandung di dalam ratus dapat memicu kontraksi. Jika menjalani ratus padahal sedang dalam fase kehamilan, tentu akan memicu persalinan.
Hamil ektopik ini dipicu oleh peradangan pada panggul. Menjalani ratus berlebih meningkatkan risiko peradangan pada panggul karena pertumbuhan jamur serta bakteri yang berlebih.
- Membuat kulit vagina menjadi melepuh
Suhu panas dari uap tersebut dapat menimbulkan kulit vagina menjadi melepuh. Penguapan dengan suhu tinggi bisa membuat jaringan kulit pada vagina menjadi rusak dan menimbulkan permasalahan lainnya.
Itulah tadi penjelasan mengenai ratus vagina mengenai pengertian, manfaat dan risikonya. Apabila kamu ingin melakukan perawatan pada area kewanitaan, hendaknya berhati-hati dalam melakukannya.