ilustrasi penis (pexels.com/Deon Black)
Setelah ejakulasi terjadi, laki-laki biasanya tidak segera semangat untuk ronde kedua. Pasalnya, penis membutuhkan jeda waktu yang disebut periode refraktori. Meski demikian, proses ini tidak berlangsung atau memiliki durasi berbeda pada setiap orang, melansir Medical News Today.
Salah satu faktor yang memengaruhi adalah usia. International Society for Sexual Medicine mengungkapkan bahwa individu usia muda hanya membutuhkan waktu beberapa menit sebelum kembali siap untuk seks. Sementara pada usia lebih lanjut, periode refraktori bisa berlangsung 12 hingga 24 jam.
Dilansir For Hims, peneliti belum sepenuhnya yakin mengapa laki-laki mengalami fase jeda setelah seks. Beberapa meyakini adanya peran hormon oksitosin, prolaktin, dan lainnya yang membatasi gairah dan ereksi setelah ejakulasi.
Uniknya, tubuh memproduksi lebih banyak hormon tersebut setelah seks dengan pasangan daripada saat masturbasi. Fakta tersebut membuat peneliti mengungkapkan bahwa perbedaan durasi fase refraktori dipengaruhi oleh produksi testosteron atau bahkan kinerja saat berhubungan seks.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, tahapan yang terjadi pada Mr. P ketika bercinta sebagian besar berlaku sama. Meski demikian, setiap individu memiliki durasi yang berbeda tergantung pada kondisi masing-masing