10 Fakta Seru Film Yowis Ben 2, Perpaduan Budaya, Cinta dan Keluarga

Seperti yang sudah semua orang tahu, akan ada beberapa cast baru di film kedua yang tidak kita temui di film pertama. Hal ini rupanya juga berhubungan dengan jalan cerita. “Di sini (film Yowis Ben 2) pastinya akan lebih baru dan fresh dari segi cerita. Apa yang kita hadapi akan lebih dalam lagi. Apalagi, kami menggabungkan Jawa dan Sunda, yang mana belum pernah ada sebelumnya. Jadi ini sebuah gebrakan. Sesuatu yang fresh,” kata Bayu Skak selaku sutradara dan pemeran utama.

Anggika Bolsterli merupakan salah satu pemeran baru yang disebutkan Bayu sebelumnya. Di film ini, wanita berdarah Indonesia-Swiss ini akan banyak bicara Bahasa Indonesia dengan logat Sunda yang sama sekali tidak dia ketahui sebelumnya. Anggika mengatakan dirinya tidak bisa sama sekali awalnya, namun di lokasi syuting, ada yang membantunya mempelajari bahasa dan logat baru tersebut sehingga dia mendapat tantangan baru.

Ditanya tentang harapannya untuk Yowis Ben 2, Bayu Skak mengungkapkan bahwa film ini bukan hanya film komedi romantis yang bisa dinikmati kelucuannya serta bisa bikin ketawa, tapi juga film yang bisa bikin penonton ingat keluarga.

“Saya harap mereka mendapatkan sesuatu dari Yowis Ben 2, yaitu keluarga. Mereka (penonton) jadi ingat kalau kita bekerja banting tulang terus tapi lupa keluarga atau melakukan hal yang besar tanpa ingat keluarga, kita gak akan jadi apa-apa. Keluarga itu nomor satu,” ujar artis asal Malang, Jawa Timur tersebut.

Tak cuma sendiri, Bayu mendapat banyak bantuan dari beberapa pihak soal naskah film Yowis Ben 2 yang ditulisnya. Terus belajar, dirinya menyebutkan nama seperti Raditya Dika, Joshua Suherman, Brandon Salim dan banyak nama lain yang memberinya masukan tentang naskah dan jalan cerita yang baik. Dalam pengembangan cerita ini pun, YouTuber dengan subscriber lebih dari 2 juta ini tidak menutup telinga dari berbagai masukan.

Sudah tour untuk promo film ke berbagai kota, cast Yowis Ben 2 yang singgah di Surabaya sebagai kota ke-11 mengaku sangat bangga bahwa karya lagu mereka di film sudah banyak dinyanyikan dan dihafal oleh penonton. Bahkan, di kota-kota sebelum Surabaya, banyak penggemar yang mengaku belum menonton film namun sudah hafal lagu mereka.

“Kami bangga sudah banyak orang hafal dengan tiga lagu baru kami Yowis Ben 2 ini,” kata Bayu.

Sebelumnya main di film horor dan drama, Anya mengatakan dirinya merasa sangat senang menjadi bagian dalam film komedi.

“Seru banget, sih. Menurut aku lebih seru kalo syuting film komedi soalnya gak kerasa syutingnya. Kayak lagi bercanda biasa. Lucu-lucuan bareng, ada yang ngelawak. Ya, seru,” kata Anya.

“Buat saya kesulitan paling besar adalah menggabungkan antara dua budaya ini, Jawa dan Sunda. Tujuan kami baik, kami ingin membuat sesuatu yang baru, ingin menyatukan kedua budaya tersebut, dengan dibalut hal yang lucu, dengan komedi. Oleh sebab itu harus hati-hati banget waktu pemilihan kata. Karena Sunda pun memiliki bahasa kasar dan halus sama seperti Jawa.

Jadi kami harus memilih kata-kata yang pas. Untunglah kami ada orang yang membantu untuk memilah kata mana yang baik dan yang tidak pas untuk ada di film,” terang Bayu.

Beda dengan Bayu, bagi Joshua, hal tersulit dari penggarapan Yowis Ben 2 ini adalah membangun rasa humor yang sama seperti dalam film pertama.

“Karena ini sekuel, hal yang sulit banget itu ketika harus membangun rasa humornya supaya sama dengan yang pertama. Membandingkan dengan yang terdahulu, karakter Doni sama gak ya, saya harus masuk lagi ke dalam karakter yang ada di film pertama. Kami berempat nonton lagi film Yowis Ben 1 sebelum mulai syuting yang kedua. Supaya kembali merasakan taste yang sama."

“Saya hanya ingin menyampaikan kepada para pembuat film di luar sana, bahwa bikin film gak perlu gengsi-gengsian, bikin film jauh-jauhan ke Paris, ke London. Film ini mengangkat daerah, dikemas dengan komedi yang sip dan drama yang menarik dan berhasil,” terang Bayu.

Beberapa portal review film yang terkenal sudah memunculkan rating yang tinggi untuk film dengan kearifan lokal Yowis Ben 2. Nah, buat kamu yang masih penasaran dan ingin membuktikan sendiri apakah filmnya bagus atau tidak, jangan lupa saksikan langsung di bioskop kesayangan kamu mumpung masih tayang, ya! Maju terus perfilman Indonesia!