10 Film yang Menganalisis Dampak Rasa Duka pada Hidup Seseorang

Duka dan kehilangan adalah dua hal yang tidak dapat dihindari manusia. Meski tergolong umum, duka tetap bisa mempengaruhi kondisi psikis seseorang. Menurut American Psychological Association, duka yang intens berpotensi mengancam jiwa bila sampai membuat orang mengabaikan kesehatannya atau berpikir untuk bunuh diri.
Efek dari rasa duka dan kehilangan bisa berbeda-beda derajatnya pada tiap individu. Itulah mengapa tak etis bila membandingkannya dengan pengalaman pribadi apalagi meremehkannya.
Untuk lebih paham bagaimana duka bisa mempengaruhi bahkan mengubah hidup seseorang, kamu bisa coba nonton sepuluh rekomendasi film berikut. Psikoanalisisnya akurat, bisa jadi gambaran untuk siapa saja, baik yang belum punya pengalaman sama sekali soal ini atau bahkan yang sudah dan sedang berjuang mengatasi rasa duka.
1. Still Walking (2008)
Still Walking adalah observasi kehidupan keluarga Yokoyama. Seperti keluarga-keluarga lainnya di Jepang, setiap tahun mereka akan berkunjung ke makam kerabat yang telah tiada bersama-sama. Di sinilah Hirokazu Koreeda mulai memperkenalkan masalah utama di filmnya.
Ini soal sosok anak tertua keluarga Yokoyama yang tewas saat berusaha menyelamatkan seseorang. Meski sang ayah ditampakkan sebagai orang yang paling terpukul atas kematian itu, sebenarnya semua orang juga menyimpan trauma dan duka mereka sendiri. Koreeda memang tak pernah gagal bikin film yang menyentuh hati.