10 Potret Arbani Yasiz Umrah di Bulan Agustus 2024
Arbani Yasiz diketahui baru saja menjalankan ibadah umrah ke tanah suci. Bersama dengan keluarga dan para sahabat, Arbani begitu menikmati setiap momen ibadahnya di dua kota yaitu Makkah dan Madinah. Arbani sangat terharu saat menjalankan ibadahnya di depan Ka'bah. Ia pun mendoakan semua penggemarnya agar bisa menyusul pergi ke tanah suci.
Di Madinah, Arbani terlihat menikmati momen matahari tenggelam yang sangat indah. Seperti apa momen khusyuk Arbani Yasiz umrah di bulan Agustus 2024? Simak, yuk, siapa tahu bisa menginspirasi untuk beribadah umrah juga.
1. Arbani menunjukkan situasi Masjidil Haram dari jendela hotel tempatnya menginap. Ia bahkan bisa menunjukkan bukit yang jaraknya jauh
2. Arbani menjalankan ibadah di depan Ka'bah bersama ribuan jamaah lainnya. Suasana begitu teduh dan sangat damai, ya!
3. Dengan wajah yang terus tersenyum, Arbani pun dibaluti keharuan saat menghadap Ka'bah. Ia begitu bersyukur bisa menunaikan ibadah umrah
4. Meski sedang musim panas, Makkah kerap dilanda hujan. Arbani pun merasakan hujan saat jalan-jalan di sekitar Masjidil Haram
5. Dengan menggunakan gamis hitam dan surban hitam putih, Arbani terlihat begitu gagah. Berpose dengan latar Zam-zam Tower yang megah
6. Berpindah ke Madinah, Arbani menemui suasana yang lebih damai dan santai untuk beribadah di Masjid Nabawi
7. Di tengah ibadahnya, ia pun menyempatkan bercengkrama dengan jamaah lain dari Indonesia. Duduk di bawah payung Masjid Nabawi
8. Megahnya Masjid Nabawi membuat aktor 29 tahun ini kagum. Hiasan dinding yang indah menarik perhatiannya
9. Tak kalah dari indahnya Masjid Nabawi, matahari tenggelam di Madinah juga begitu menakjubkan. Suasana damai kembali dirasa
10. Ia pun sempat menjumpai hujan di Masjid Nabawi. Tak mau membuang waktu, Arbani pun langsung memanjatkan doa
Momen Arbani Yasiz umrah di bulan Agustus 2024 membuatnya makin bersyukur. Ia bisa menikmati ibadah di dua kota suci dengan perasaan tenang serta damai. Ia juga beruntung bisa merasakan hujan di Makkah dan Madinah. Arbani pun mengagumi setiap sudut dan situasi di dua kota tersebut.