4 Film Thriller Indonesia Mirip Sehidup Semati, Tegang Pol!

Pada Kamis (11/1/2024), rumah produksi Starvision merilis film Sehidup Semati. Film thriller ini menceritakan tentang Renata yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) setelah menikah dengan Erwin. Di samping itu, Erwin ternyata juga berselingkuh di belakang Renata, tapi Renata bersikeras untuk mempertahankan rumah tangganya.
Film yang dibintangi oleh Laura Basuki ini diantisipasi oleh penggemar film di Indonesia. Sebab, thriller merupakan genre yang cukup jarang diproduksi. Meskipun begitu, biasanya film thriller sering kali menjadi subgenre dari berbagai film di Indonesia.
Selain Sehidup Semati, Indonesia juga memiliki berbagai film thriller, sebagai genre utamanya, yang tidak kalah bagus. Berikut rekomendasi film thriller Indonesia, siap-siap dibikin tegang!
1. Sleep Call (2023)

Sama seperti Sehidup Semati, Sleep Call juga dibintangi oleh Laura Basuk sebagai pemeran utamanya. Film ini menceritakan Dina yang sudah terjerumus ke dalam aktivitas digital sleep call sebagai tempat pelariannya akibat perasaan kesepiannya. Namun, hal ini justru membawanya ke momen-momen menegangkan dan mematikan.
Sleep Call berhasil memberikan nuansa thriller yang baru di perfilman Indonesia. Ia berhasil membawa nuansa suspense thriller di film ini. Berkat performa Laura Basuki yang apik, ia menerima berbagai nominasi dan penghargaan. Laura Basuki berhasil dinominasikan sebagai Aktris Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI) dan Busan International Film Festival di Korea Selatan.
2. Pintu Terlarang (2009)

Joko Anwar sebagai salah satu sineas berpengaruh di Indonesia sering kali dikenal karena karya-karyanya yang diproduksi dalam berbagai genre, seperti thriller. Pada 2009, Joko Anwar merilis filmnya yang berjudul Pintu Terlarang atau dalam skala internasional dikenal dengan judul The Forbidden Door. Film ini menceritakan Gambir, seorang seniman ternama, yang dikenal dan disorot karena karya-karya patungnya. Namun, ternyata ada misteri menyeramkan di balik karya-karyanya itu.
Film yang dibintangi Fachri Albar dan Marsha Timothy ini mendapatkan beragam ulasan positif dari berbagai kritikus. Pintu Terlarang juga meraih berbagai nominasi dan penghargaan, di antaranya adalah Tata Sinematografi Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI) dan Best of Punchon dalam ajang Puchon International Fantastic Film Festival di Korea Selatan.
3. Modus Anomali (2012)

Selain Pintu Terlarang, Joko Anwar juga memproduksi Modus Anomali atau dalam skala internasional yang dikenal dengan judul Ritual. Film ini menceritakan John Evans yang berlibur dengan keluarganya di hutan. Tanpa disadari, ia terpisah dengan keluarganya dan harus berbalapan dengan waktu untuk bisa bertemu dengan mereka. Di samping itu, terdapat keluarga lain yang mungkin saja berhubungan dengan peristiwa menegangkan yang dialami oleh John.
Film thriller ini dibintangi oleh berbagai aktor dan aktris ternama Indonesia, seperti Rio Dewanto, Hannah Al Rashid, dan Surya Saputra. Film ini pun mendapat berbagai ulasan positif dan penghargaan. Berkat skenario yang ditulis oleh Joko Anwar, film ini berhasil meraih Bucheon Award dalam ajang Network of Asian Fantastic Films di Korea Selatan.
4. Berbalas Kejam (2023)

Berbalas Kejam menceritakan Adam, seorang arsitek yang memiliki trauma karena melihat istri dan anaknya yang dibunuh di depan matanya. Akibat traumanya yang tak kunjung sembuh, Adam bertekad untuk membalaskan dendamnya kepada para pembunuh keluarganya. Film thriller ini dibintangi oleh Reza Rahadian sebagai pemeran utamanya.
Laura Basuki dan Baim Wong juga turut meramaikan film yang ditayangkan di Amazon Prime ini. Berkat penampilan Reza Rahadian dan Laura Basuki di film ini, Berbalas Kejam mendapatkan berbagai nominasi dan penghargaan.
Reza Rahadian memenangkan penghargaan Pemeran Utama Pria Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI). Sementara itu, Laura Basuki dinominasikan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam ajang Indonesia Movie Actors Awards.
Dapat dilihat bahwa Indonesia memiliki banyak sineas berbakat yang dapat mendorong perfilman Indonesia ke langkah yang lebih maju melalui film thriller yang sudah disebutkan di atas. Mana film thriller Indonesia favoritmu?