5 Anime Slice of Life Terbaik Tanpa Romansa, Cocok untuk Kaum Jomblo!

Sebagian besar anime slice of life memperlihatkan kehidupan siswa sekolah menengah, mulai dari momen bahagia hingga sedih saat tumbuh dewasa. Maka dari itu, anime slice of life cenderung berkisah tentang romansa, apakah itu tentang cinta pertama, teman menjadi kekasih, atau musuh menjadi saling suka. Biasanya, anime slice of life akan mengikuti perkembangan hubungan antara dua karakter.
Namun, tidak semua anime slice of life menganut dasar di atas. Ada juga beberapa anime slice of life yang memperlihatkan tentang komedi persahabatan hingga petualangan, bahkan keseharian yang penuh kekuatan supernatural. Tanpa sedikit pun romansa, beberapa anime slice of life tersebut hanya berfokus pada perkembangan karakter. Jika tertarik, berikut lima anime slice of life terbaik tanpa romansa.
1. Mushishi (2005)

Tayang perdana pada Musim Gugur 2005, Mushishi mengusung genre slice of life yang cukup berbeda dari anime slice of life pada umumnya. Diproduksi oleh Artland, anime ini berhasil mengantongi rating tinggi, yakni 8.67 di My Anime List. Tidak hanya slice of life, anime ini memadukan keseharian karakter utama bernama Ginko dengan petualangan, fantasi, misteri, hingga supernatural.
Tanpa bumbu romansa, Mushishi mengikuti kisah Ginko. Dia adalah ahli mushishi, orang yang meneliti makhluk gaib yang disebut mushi dengan harapan memahami tempat mereka dalam hierarki dunia. Dia mengejar setiap rumor yang mungkin bersangkutan dengan Mushi, makhluk yang mampu meniru hal-hal dari alam, demi menemukan jawaban yang dia cari.
2. Natsume Yuujinchou (2008)

Sama seperti Mushishi, Natsume Yuujinchou juga memadukan slice of life dengan supernatural, tetapi anime ini lebih mengarah ke genre drama. Dengan pengguna sekitar dua ratus orang di My Anime List, anime ini menerima respons baik dari penggemar dengan mendapatkan rating baik, yakni 8.31. Anime yang diproduksi oleh Brain's Base ini ditayangkan pada Musim Panas 2008.
Natsume Yuujinchou berputar di sekitar remaja laki-laki bernama Takashi Natsume. Dia mampu melihat makhluk tidak terlihat. Ketika neneknya meninggal, dia mewarisi Book of Friends, sebuah buku berisi nama-nama youkai yang telah dikalahkan neneknya, Reiko Natsume. Karena tidak sengaja memecahkan penghalang tidak kasat mata, dia membebaskan roh perkasa berbentuk kucing yang bernama Madara.
Dengan Book of Friends, Takashi mampu memanggil setiap youkai yang tertulis di buku tersebut. Namun, dia tidak tertarik sehingga dia membuat keputusan dengan Madara. Dia akan menyerahkan Book of Friends usai waktunya habis. Sementara itu, dia akan dijaga oleh Madara. Setelah itu, dia memiliki tujuan baru, yakni membebaskan Reiko yang telah disegel. Lambat laun, hubungan antara dia sebagai manusia dan youkai mulai membaik.
3. So Ra No Wo To (2010)

Diproduksi oleh A-1 Pictures dengan desain visual yang tidak mengecewakan seperti biasa, So Ra No Wo To mendapat rating 7.54 di situs My Anime List. Anime ini tayang perdana pada Musim Dingin 2010 dengan memadukan slice of life dan science fiction. Berlatar di pangkalan militer di suatu negara yang dilanda perang, anime ini menyajikan jajaran karakter perempuan muda, termasuk Kanata Sorami.
Karakter utama So Ra No Wo To ialah sosok remaja bernama Kanata Sorami. Usai melihat penampilan Amazing Grace yang dibawakan oleh sekelompok pemain terompet dari Helvetian Army, dia pun ingin bergabung dengan militer. Tidak lama setelah itu, dia berhasil bergabung dengan peleton 1121 di Seize, Helvetia, sebagai pemain terompet. Dia menyadari bahwa menjadi tentara tidak mudah.
4. Yuru Camp (2018)

Mengusung konsep Cute Girls Doing Cute Things (CGDCT), Yuru Camp menjadi salah satu anime slice of life terbaik di antara anime lain dengan konsep serupa, selain Bocchi the Rock! yang trending baru-baru ini. Sebab pembawaan kisah yang santai dan desain visual karakter yang bagus, salah satu anime produksi C-Station ini berhasil menerima rating 8.27 di situs My Anime List.
Berpusat di kehidupan seorang remaja bernama Rin Shima, Yuru Camp mengangkat kisahnya sebagai penyuka kegiatan berkemah. Suatu hari, ketika dia sedang menikmati berkemah sendirian, ada seorang gadis bernama Nadeshiko Kamigahara yang mencari bantuan setelah tertidur di perjalanan menuju tujuan. Dia menolong gadis itu. Dia segera saja berteman baik dengan Nadeshiko yang kelak sering melakukan perjalanan berkemah bersama.
5. Sora yori mo Tooi Basho (2018)

Diproduksi oleh Madhouse, Sora yori mo Tooi Basho memiliki 13 episode. Anime ini berhasil meraih rating 8.53 dengan pengguna hampir menyentuh angka dua ratus orang di My Anime List. Anime yang tayang perdana pada Musim Dingin 2018 memadukan genre slice of life dengan petualangan, komedi, dan drama.
Sora yori mo Tooi Basho menceritakan tentang Mari Tamaki, seorang gadis sekolah menengah yang ingin memanfaatkan masa muda dengan baik. Suatu hari, dia bertemu Shirase Kobuchizawa, sosok yang telah menabung untuk pergi ke Antartika sebagai upaya pencarian sang ibu yang telah hilang. Dengan Hinata Miyake dan Yuzuki Shiraisi, dia membantu Shirase untuk melakukan penjelajahan di Antartika.
Lima anime di atas bisa menjadi pilihan untuk kamu yang bosan dengan kisah asmara, tetapi tetap ingin menikmati cerita slice of life yang ringan. Meskipun tidak ada romansa sedikit saja yang akan membuat hatimu berdebar, anime-anime di atas memiliki kisah menarik yang tidak akan membuatmu menyesal. Hal itu pun dapat dibuktikan dari perolehan rating anime-anime di atas yang cukup baik untuk sekelas genre slice of life. Jadi, apakah kamu masih ragu?