5 Anime yang Mengganti Karakter Utamanya, kok Bisa?

Dalam seri seperti Attack on Titan, memang cukup sulit untuk menentukan siapa yang menjadi protagonis dan antagonisnya. Meskipun begitu, penggemar Attack on Titan mungkin setuju jika Eren sudah kehilangan statusnya sebagai protagonis utama seri ini.

Hal ini dibuktikan dengan musim keempat seri yang lebih berfokus pada prajurit Marley, seperti Gabi, Falco, dan Reiner. Pada akhirnya, prajurit Marley yang awalnya dianggap musuh akan menyatukan kekuatan mereka dengan Paradis dan untuk menghentikan Eren yang berniat untuk menghancurkan dunia dengan alasan balas dendam atas kematian ibunya.

Sebenarnya, Gurren Lagann tidak pernah benar-benar mengganti protagonis utama dalam serinya. Meskipun begitu, penggemar Gurren Lagann tentunya tidak akan melupakan momen saat Kamina menyerahkan statusnya sebagai protagonis utama kepada Simon di episode 8.

Kamina dan Simon mungkin memang memiliki kepribadian yang sangat jauh berbeda. Namun, perlu diakui bahwa keduanya adalah protagonis utama yang sempurna. Di sisi lain, kita juga tidak dapat melupakan fakta bahwa Simon lebih disukai oleh penggemar ketimbang Kamina.

JoJo's Bizarre Adventure mungkin adalah satu-satunya anime yang paling sering mengganti karakter utama di serinya. JoJo's Bizarre Adventure selalu memperkenalkan JoJo baru di setiap musimnya dengan petualangan yang baru dan ruang serta waktu yang berbeda dengan musim sebelumnya.

Uniknya, JoJo's Bizarre Adventure tidak hanya mengganti karakter utamanya saja, tetapi seri ini juga selalu mengganti genrenya di setiap musimnya. Bahkan, ada satu musim di mana seri ini sepenuhnya menceritakan kisah tentang vampir.

Sebagian besar seri Hunter x Hunter memang berfokus pada petualangan Gon dan Killua. Meskipun begitu, terdapat sedikit perbedaan pada arc Chimera Ant, saat seri ini mengesampingkan Gon dan Killua dan lebih berfokus pada karakter-karakter baru.

Meskipun arc Chimera Ant disebut sebagai puncak dari seri ini, Gon memiliki waktu tayang yang terbatas pada arc ini. Sementara protagonis lainnya, termasuk Killua, sibuk mencari cara untuk mengalahkan para Chimera Ant, Gon hanya diam sambil menunggu waktu untuk membunuh Neferpitou.

Bahkan, pada arc terakhir, Pemilihan Ketua Asosiasi Hunter Ke-13, Gon ditampilkan tidak berdaya di rumah sakit, sementara seri lebih berfokus pada pemilihan yang diselenggarakan oleh Zodiak. Sementara, Killua dan Leorio pergi ke sana kemari untuk menemukan cara menyelamatkan Gon.

Musim kedua dari Black Butler disebut mengecewakan karena seri ini mengganti posisi Ciel Phantomhive sebagai karakter utama. Sementara posisi Sebastian masih belum tergantikan, musim kedua seri Black Butler mengganti posisi Ciel dengan karakter yang menjengkelkan, Alois Trancy.

Banyak penggemar yang tidak menyukai Alois karena kepribadiannya yang angkuh, sadis, dan tidak sopan. Meskipun para penggemar sempat merasa senang dengan dirilisnya musim kedua seri ini, para penggemar langsung mengganti kebahagiaan mereka dengan kekecewaan setelah mengetahui bahwa posisi Ciel digantikan oleh karakter yang menyebalkan.

Itulah lima anime yang mengganti karakter utamanya. Bagaimana menurutmu? Apakah kamu setuju dengan penggantian karakter utama yang dilakukan oleh kelima anime di atas?