5 Fakta Film Blue Giant, Kisah Dai Miyamoto Sang Pemain Saksofon Jazz

Yuzuru Tachikawa adalah nama besar di dunia anime. Dia adalah sutradara dari seri anime Death Parade, yang mengeksplorasi tema tentang kehidupan setelah kematian dengan cara yang unik dan menarik. Dia juga adalah sutradara dari seri anime Mob Psycho 100, yang menceritakan tentang petualangan seorang anak berkekuatan psikis yang ingin hidup normal.

Selain itu, dia juga adalah sutradara dari seri anime Deca-Dence, yang menghadirkan dunia pasca-apokaliptik yang penuh dengan monster raksasa. Tachikawa juga pernah menyutradarai beberapa episode dari seri anime terkenal seperti Attack on Titan, Bleach, dan One Punch Man. Dengan pengalaman dan bakatnya, Tachikawa mampu mengubah manga Blue Giant menjadi film animasi yang mempesona dan menginspirasi.

Studio NUT adalah studio animasi yang baru berdiri pada 2017 oleh mantan staf dari studio Madhouse, yang terkenal dengan karya-karyanya seperti Death Note, Hunter x Hunter, dan One Punch Man.

Studio NUT pertama kali membuat seri anime Deca-Dence, yang juga disutradarai oleh Tachikawa, dan mendapat pujian atas kualitas animasi dan ceritanya yang orisinal. Studio NUT kemudian ditunjuk untuk membuat film Blue Giant, yang merupakan proyek kedua mereka. Studio NUT menunjukkan kemampuan dan dedikasi mereka dalam membuat film Blue Giant menjadi film animasi yang memukau.

NUMBER 8 adalah nama samaran dari seorang editor manga yang pernah bekerja pada manga Blue Giant dan sekuelnya, Blue Giant Supreme. Dia adalah salah satu orang yang paling mengenal karya Shinichi Ishizuka dan karakter-karakternya.

Dia juga memiliki pengalaman dalam menulis skenario untuk film dan drama, seperti Don’t Call it Mystery: The Movie dan Konnichiha, kâsan. NUMBER 8 menulis skenario untuk film Blue Giant dengan cara yang setia dengan manga aslinya, sekaligus menambahkan unsur-unsur baru yang menarik dan relevan dengan penonton modern.

Musik jazz adalah salah satu elemen penting dalam film Blue Giant. Musik jazz yang dimainkan oleh karakter-karakter dalam film ini bukan hanya sekadar ilustrasi, tetapi juga merupakan ekspresi dari emosi, kepribadian, dan cita-cita mereka.

Musik jazz dalam film ini juga menggambarkan perkembangan dan pertumbuhan dari Dai Miyamoto, yang mulai dari seorang pemula yang tidak bisa membaca not balok, hingga menjadi seorang pemain saksofon yang handal dan berani. Musik jazz dalam film ini dibawakan oleh para musisi profesional yang berpengalaman dan berbakat. Musik jazz dalam film ini adalah musik jazz yang asli dan otentik.

Film Blue Giant adalah film yang mengajarkan tentang pentingnya mengejar mimpi dan berjuang untuk mencapai kesempurnaan. Film ini mengisahkan tentang Dai Miyamoto, yang memiliki mimpi untuk menjadi pemain saksofon terbaik di dunia. Dia tidak pernah menyerah dan selalu berlatih dengan keras, meskipun menghadapi berbagai rintangan dan tantangan.

Dia juga tidak pernah puas dengan kemampuannya dan selalu mencari cara untuk meningkatkan dirinya. Film ini menunjukkan bahwa dengan tekad, usaha, dan passion, seseorang bisa mencapai apa yang diinginkannya. Film ini juga menginspirasi penonton untuk menemukan dan mengembangkan bakat mereka, serta menikmati proses dan hasilnya.

Film Blue Giant adalah film yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang musik, mimpi, dan kehidupan. Jika kamu adalah penggemar film animasi atau musik jazz, kamu pasti tidak akan menyesal menonton film Blue Giant. Jika kamu belum pernah menonton film ini, segera tonton film Blue Giant di platform streaming favoritmu. Selamat menyaksikan!