5 Fakta Ruth Bat-Seraph, Superhero Israel yang Sempat Tuai Kontroversi

Terlahir sebagai seorang mutan, Ruth Bat-Seraph dikisahkan menjalani hidupnya di fasilitas khusus milik pemerintah Israel guna menjalani latihan untuk mengendalikan kekuatannya. Setelah itu, Ruth kemudian bergabung sebagai agen intelijen dan menjadi manusia super pertama yang berada di bawah naungan Mossad, badan intelijen Israel.

Selain memiliki kekuatan super seperti tenaga, kecepatan dan stamina di atas manusia biasa, Ruth Bat-Seraph punya kemampuan spesial lainnya seperti mampu mentrasfer energi untuk menyelematkan orang lain. 

Ruth Bat-Seraph pertama kali muncul di komik Incredible Hulk #250 (1980). Awalnya, ia muncul sebagai musuh dari Hulk karena dirinya menduga jika raksasa hijau tersebut merupakan monster yang dikirim oleh kelompok teroris dan berencana ingin menyerang negaranya. 

Hulk kemudian berhasil mematahkan dugaan Ruth saat menunjukkan mayat anak laki-laki bernama Sahad yang tewas akibat konflik Israel. Momen tersebut membuat Ruth tersadar akan permasalahan yang timbul dari konflik negaranya dan tak lagi menyerang Hulk. 

Selain itu, Ruth kemudian sempat muncul di komik X-Men #67 (1991) hingga Amazing Spider-Man #685 (1999). Keterikatan Ruth dengan dunia mutan memungkinkan dirinya untuk diangkat oleh MCU ke dalam live action mengingat MCU sedang menyusun set-up mutannya untuk membangun klimaks di Avengers: Secret Wars dan menjadikannya sebagai era baru pengganti Multiverse Saga.

Ruth Bat-Seraph memiliki kode nama Sabra di versi komiknya. Mengenakan kostum putih bergaris biru dengan logo Israel, ia jelas menimbulkan kontroversi jika diadaptasi ke dalam live-action. Apalagi, nama Sabra juga merujuk pada bahasa Ibrani yang bermakna ganda, sebagai tanaman kaktus berduri dan juga sempat digunakan untuk menyebut orang Yahudi yang lahir di tanah Palestina.

Di sisi lain, Sabra juga identik dengan sejarah kelam Pembantaian Sabra dan Shatila yang dilakukan oeh Israel Defence Forces (IDF) pada 16-18 September 1982. Hal ini cukup memilukan meski kemunculan perdana superhero Sabra di komik terjadi sebelum peristiwa tersebut.

Dilansir situs Entertainment Weekly, MCU akan memperkenalkan Ruth Bat-Seraph sebagai Ruth, bukan sebagai Sabra. Hal ini juga terlihat di dua video teaser dan trailer Captain America: Brave New World jika Ruth menggunakan setelan agen Black Widow yang serba hitam seperti milik Natasha Romanoff, bukan dengan kostum putih-birunya. Mungkin saja, akan ada kode nama baru yang dimunculkan oleh MCU terkait karakter Ruth yang satu ini.

Dilansir The New York Times, pihak Marvel Studios sudah buka suara untuk menjawab kontroversi yang ditimbulkan dari live-action karakter Ruth Bat-Seraph alias Sabra. Mereka menyebutkan jika latar balakang Sabra sudah diubah untuk menyesuaikan kondisi saat ini.

Ruth tidak lagi disebutkan memiliki latar belakang agen intelijen Israel melainkan sebagai mantan agen Black Widow yang berasal dari Red Room, tempat pelatihan agen mata-mata di Russia yang juga membentuk Natasha Romanoff dan Yelena Belnova. Ia juga disebutkan menempati level tinggi di pemerintahan AS, sekaligus orang kepercayaan dari Thaddeus Ross yang kini menjabat sebagai Presiden AS.

Artinya, Ruth Bat-Seraph versi komik dan versi film MCU kini resmi berbeda. Kehadiran Ruth Bat-Seraph di film Captain America 4 ini juga akan menjadi sosok penting yang turut membantu Sam Wilson dalam menghadapi Red Hulk saat atasannya tersebut berubah menjadi villain. 

Meski latar belakangnya sudah tak lagi menjadi agen intelijen Israel, namun jika Ruth tetap diceritakan sebagai seorang mutan seperti versi komiknya, maka ia bisa memiliki masa depan yang panjang di MCU. Hal ini mengingat MCU sedang mengeksplorasi dunia mutan dan menjadikannya sebagai unsur penting di akhir perjalanan Multiverse Saga.

Bahkan, rumor terkait Mutant Saga yang akan menggantikan era Multiverse juga semakin santer terdengar. Apalagi, setelah MCU mengubah latar belakangnya sebagai mantan agen Black Widow, maka ini bisa berarti banyak hal. Ruth bisa saja terhubung dengan Yelena di Thunderbolts* atau project film Yelena selanjutnya. Bahkan, Ruth juga berpotensi untuk tampil kembali tampil bersama tim mutan lainnya seperti X-Men mengingat ada banyak sekali perannya di komik tersebut. 

Trailer Captain America: Brave New World memperlihatkan Ruth yang tampak memegang senjata seperti memburu sesuatu. Jika Ruth membantu Sam Wilson melawan Red Hulk dengan kemampuannya sebagai mutan, tentu menarik untuk melihat aksi perannya dengan latar belakang baru yang diperlihatkan MCU. Bagaimana menurutmu?