5 Film Akhir Tahun 2023 yang Sebaiknya Tidak Ditonton bareng Keluarga
Momen liburan sering dimanfaatkan orang untuk menikmati waktu santai bersama kerabat, biasanya ke situs wisata atau tempat makan. Namun, tak sedikit yang memilih di rumah saja untuk menghindari macet. Alhasil, nobar film jadi alternatif hiburan populer untuk membunuh waktu sambil seru-seruan.
Kabar baiknya, para distributor tahu betul celah itu dan sengaja merilis beberapa film spesial saat akhir tahun. Pada libur Nataru 2023 ini, beberapa platform streaming pun dihiasi film-film rilisan baru. Namun, sebelum mengeklik tombol "play", pastikan dulu kamu baca betul batasan usia dan peringatan kontennya.
Seperti lima film yang rilis akhir tahun berikut. Meski tersedia secara bebas di layanan streaming, mereka tidak serta merta direkomendasikan untuk ditonton bareng keluarga.
1. Saltburn (Prime Video)
Setelah sukses lewat Promising Young Woman (2020), sutradara Emerald Fennell kembali dengan film provokatif lain berjudul Saltburn pada 2023. Film yang mempertemukan beberapa talenta terbaik macam Barry Keoghan, Rosamund Pike, Carey Mulligan, dan Jacob Elordi ini akhirnya tayang secara massal sejak 23 Desember 2023 lewat platform Prime Video.
Saltburn boleh saja berlakonkan mahasiswa baru naif bernama Oliver dan berlatar kampus elite, tetapi ceritanya benar-benar di luar kebiasaan. Akan ada banyak adegan mengganggu yang tentunya tidak disarankan ditonton anak-anak di bawah umur.
2. May December (Netflix)
Pertentangan moral yang mengganggu juga disuguhkan film yang dirilis Netflix pada 1 Desember 2023. Natalie Portman memerankan seorang aktris yang dapat proyek memerankan seorang perempuan 36 tahun bernama Gracie. Sosoknya menarik karena ia ketahuan menjalin hubungan terlarang dengan bocah 13 tahun bernama Joe.
Cerita mereka jadi buah bibir di tabloid dan membuat Gracie harus menjalani hukuman penjara selama beberapa tahun. Namun, bukannya kapok, saat sudah cukup usia, Joe dan Gracie justru memilih tetap bersama dan membesarkan anak mereka. Keputusan sang aktris mengambil proyek ini menuai kontra, tetapi rasa penasarannya mengalahkan segala kritik. May December jelas bukan tipe film yang cocok ditonton bareng keluarga.
3. Pacifiction (MUBI)
Pacifiction adalah film provokatif lain yang tidak disarankan ditonton bareng keluarga. Film yang rilis di MUBI ini mengikuti kehidupan seorang pejabat Prancis yang berdinas di salah satu negara persemakmuran mereka di Polinesia, yakni Tahiti. Sosoknya diperankan aktor senior Prancis, Benoît Magimel.
Filmnya penuh adegan dan dialog mengganggu serta kontroversial. Filmnya bernuansa pesimis dan mencoba mengekspos sisi gelap kehidupan para petinggi yang cenderung mengeksploitasi orang-orang di sekitarnya lewat kekuasaan.
4. Passages (MUBI)
Passages juga bukan tipe film yang bisa bikin rileks. Sebaliknya, ia penuh pertentangan moral. Konflik bermula dari renggangnya hubungan pasangan bernama Tomas (Franz Rogowski) dan Martin (Ben Whishaw). Itu kemudian diperparah oleh perselingkuhan Tomas dengan seorang perempuan. Dinamika hubungan ketiganya kompleks dan memang menyasar penonton yang sudah cukup umur.
5. Rotting in the Sun (MUBI)
Rotting in the Sun adalah film thriller-psikologi rilisan MUBI yang penuh twist di tengah jalan. Cerita berpusat pada sutradara bernama Sebastian (Sebastian Silva) yang mengidap adiksi dan depresi. Itu membuatnya ingin mengakhiri hidup hingga akhirnya ia bertemu seorang aktor yang menawarinya sebuah proyek film.
Awalnya enggan karena melihat bendera merah alias tanda-tanda manipulatif dari si kenalan baru, Sebastian akhirnya setuju untuk menggarap proyek tersebut. Namun, tiba-tiba Sebastian menghilang begitu saja.
Itulah pentingnya mengecek batasan usia sebelum nonton film. Layanan over-the-top (OTT) juga kini menyertakan peringatan konten untuk mewanti-wanti pengguna sebelum memainkan sebuah film atau serial. Itu sebuah terobosan yang harus diapresiasi dan direspon dengan bijak. Mengingat kontennya tidak ramah keluarga, kelima film akhir tahun 2023 di atas lebih baik kamu tonton sendiri saja, deh.