Mengingat sedang hari Valentine, ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan bersama pasangan. Salah satu yang bisa kalian lakukan adalah nonton bareng film anime bergenre romantis. Valentine kamu dijamin akan terasa lebih spesial.
Oleh karena itu, penulis punya lima rekomendasi film anime romantis underrated untuk hari Valentine kalian. Yuk, langsung saja simak ulasan berikut!
Meski baru didirikan pada 2016, studio CLAP telah dilabeli sebagai salah satu studio animasi paling menjanjikan di Jepang. Semua karya mereka mendapat respons positif dari audiens, tak terkecuali The Tunnel to Summer, the Exit of Goodbyes. Anime ini tayang di Jepang pada September 2022 dan di Indonesia pada November 2023.
Film adaptasi novel berjudul sama karya Mei Hachimoku dan Kukka ini mengisahkan Kaoru Tono, siswa yang dihantui trauma masa lalu. Suatu hari, ia menemukan Urashima, terowongan misterius tempat hukum ruang dan waktu tak berlaku. Namun, teman sekelasnya, Anzu Hanashiro, juga ingin menyelidiki Urashima karena masalah pribadi.
Pada 2020, Studio Colorido berkolaborasi dengan Twin Engine dan Toho Animation untuk memproduksi film anime bertajuk A Whisker Away. Film ini disutradarai Junichi Sato sekaligus Tomotaka Shibayama dan ditulis Mari Okada. Meski awalnya direncanakan tayang di bioskop pada 5 Juni 2020, A Whisker Away akhirnya harus dirilis di Netflix pada 18 Juni 2020 akibat COVID-19.
A Whisker Away bercerita tentang Miyo Sasaki yang menyukai teman sekelasnya, Kento Hinode, tetapi ia kerap tak memedulikannya. Suatu hari, Miyo diberi topeng oleh seorang penjual topeng misterius. Rupanya, topeng tersebut dapat mengubah Miyo menjadi kucing tiap kali ia memakainya. Miyo lantas memanfaatkannya untuk lebih dekat dengan Kento.
Diangkat dari novel bertajuk serupa milik Tomihiko Morimi dan Yusuke Nakamura, Night is Short, Walk on Girl disutradarai oleh Masaaki Yuasa dan diproduksi oleh Science Saru. Dirilis pada April 2017, film ini merupakan sekuel spiritual dari serial The Tatami Galaxy. Meski begitu, mereka masing-masing dapat dinikmati secara terpisah juga.
Night is Short, Walk On Girl menceritakan tentang Senpai yang selama ini menyukai Kohai. Pada suatu malam, Senpai merencanakan untuk mengutarakan perasaannya kepada Kohai. Namun, selalu ada saja kejadian-kejadian konyol dan absurd yang menghalanginya untuk bertemu dengan Kohai. Malam yang gila bagi mereka berdua lalu dimulai.
Pada September 2019, film anime berjudul Hello World tayang di bioskop Jepang. Uniknya, film arahan Tomohiko Itō memiliki visual 3D computer graphics (3DCG) dan cerita orisinal karya Mado Nozaki. Walau anime 3DCG dipandang sebagai hal buruk dan aneh oleh komunitas anime, Hello World justru sukses membuktikan sebaliknya.
Hello World berlatar di Kyoto versi masa depan. Suatu hari, Naomi Katagaki bertemu dengan seorang pria misterius yang hanya bisa dilihat olehnya. Rupanya, pria tersebut merupakan Naomi dari masa depan. Ia kembali untuk mengubah masa depan dan mencegah terjadinya sebuah insiden fatal terhadap kekasihnya, Ruri Ichigyou.
Dikenal sebagai sutradara serial Your Lie in April, Kyohei Ishiguro menggarap film debutnya pada 2021. Film tersebut bertajuk Words Bubble Up Like Soda Pop. Film ini tayang sekaligus di bioskop Jepang dan Netflix secara internasional pada Juli 2021. Meski begitu, film ini telah duluan tayang di Shanghai International Film Festival pada Juli 2020.
Words Bubble Up berfokus pada dua karakter yang sulit berkomunikasi dengan orang lain, yakni Yui Sakura dan Smile. Yui merupakan cowok pemalu yang suka haiku, sedangkan Smile merupakan influencer yang selalu pakai masker untuk menutupi gigi tonggosnya. Pertemuan mereka di mal lantas menciptakan benih-benih cinta di antara mereka.
Lima film di atas cocok untuk menjadi bahan tontonan saat Valentine. Hati-hati diabetes akibat manisnya kelima anime tersebut, ya!